Syfa & Ganjar

Mencoba Bakso Tjap Haji yang Selalu Ramai di Burangrang Bandung

Ditulis oleh Syfa

Kalau lewat Jalan Burangrang, pasti ada satu titik yang selalu ramai karena ada dua tempat makan bakso yang sangat populer di Bandung. Kedua tempat makan tersebut adalah Bakso Tjap Haji Bandung dan Bakso Enggal Malang.

Kedua tempat tersebut selalu penuh dengan motor ataupun mobil yang sedang parkir. Kalau di dalam tempat makannya gimana? Ya jangan tanya, pasti penuh juga. Kalau di jam makan siang pasti susah banget buat dapet meja di sana.

Untuk menghindari segala kepadatan tersebut, akhirnya kami mencoba mengunjungi salah satu dari tempat tersebut yaitu Bakso Tjap Haji di luar jam makan. Dan Alhamdulillah ada meja yang kosong. Emang seenak apa sih baksonya sampai rame banget? Simak ulasan kami berikut ini!

Lokasi dan Jam Buka

Bakso Tjap Haji tampak depan
Bakso Tjap Haji

Bakso Tjap Haji yang berlokasi di Jalan Burangrang No. 21, Bandung. Tempatnya persis ada di seberang Bakso Malang Enggal. Di sekitar Bakso Tjap Haji juga terdapat banyak tempat makan seperti Ngopi Doeloe, Batagor Burangrang, dan Juru Sambal yang sudah pernah saya ulas.

Lokasinya amat sangat strategis karena selain berdekatan dengan beberapa restoran, kedai bakso ini juga ada di sekitaran sekolah-sekolah. Wajar kalau tempat ini rame banget.

Area parkir di Bakso Tjap Haji sebenarnya luas, cukup untuk menampung beberapa mobil dan motor. Namun, karena pengunjungnya banyak dan jalan di sini memang dasarnya rame, keadan bisa sangat padat dan ruwet. Ada yang mau keluar masuk dan pengguna kendaraan lain yang juga mau lewat.

Bakso Tjap haji buka setiap hari dari jam 10 pagi sampai jam 9 malam. Jika teman-teman berencana ke sini, persiapkan untuk parkir agak jauh saja atau mungkin bisa datang di jam-jam tertentu untuk menyiasati kepadatannya.

Suasana

Suasana Tjap Haji
Suasana bakso tjap haji

Selain area luarnya yang ramai, tentu pelanggan yang makan juga banyak, membuat suasana jadi makin ramai. Banyak sekali rombongan yang datang ke sini, mulai dari pegawai kantoran, anak sekolah, dan keluarga. Jadi tempatnya selalu penuh dan terkadang harus waiting list.

Tapi untung saja waktu saya dan suami ke sana, kami gak perlu waiting list. Terdapat dua area makan utama di sini, di dalam dan di luar (di area tempat penggorengan bakso goreng). Yap, terdapat semacam dua dapur gitu—satu dapur untuk memproduksi mie baso dan satu dapur lagi untuk memproduksi bakso goreng.

Bakso Tjap Haji ini tempatnya besar dan luas, sangat proper untuk ukuran tempat makan. Saat masuk, pelanggan bisa melihat langsung cara penyajian mie baksonya karena terdapat area memasak terbuka di mana kita bisa melihat para chef saat membuat pesanan.

Selain itu, pegawai di sini juga sangat banyak. Semuanya sibuk mencatat pesanan, mengantar makanan ke meja pelanggan, membersihkan area makan, serta mengangkat mangkok dan piring kotor. Rame banget!

Suasana Tjap Haji
Suasana di dalam
area pembuatan baso goreng
Area pembuatan es campur dan baso goreng

Hal unik lainnya adalah seluruh pegawai menggunakan baju yang seragam, yaitu kaos putih bertuliskan bakso tjap haji, bawahan hitam, dan kopiah untuk pegawai laki-laki! Sesuai banget sama namanya ya—Haji.

Menu

daftar menu bakso tjap haji
daftar menu bakso tjap haji

Menu-menu yang ada di Bakso Tjap Haji bisa dibilang sangat beragam. Dari mulai paket bakso, mie ayam, sampai nasi pun ada! Untuk paket baksonya mereka punya bakso cincang, urat, telur, halus, dan bakso goreng. Selain itu, ada satu jenis menu unik yang tersedia, yaitu menu oseng daging.

Oseng daging ini menu daging sliced yang diolah dengan bumbu manis, manis pedas, gurih, dan gurih pedas. Oseng tersebut dapat dijadikan topping untuk menu bakso atau menu nasi.

Tak hanya itu, topping yang tersedia di sini pun beragam. Tulang muda, babat putih, buntut kulit, tetelan, lidah, daging iris, dan tulang balung adalah beberapa topping yang bisa pengunjung coba di sini. Banyak banget ya?

Jenis-jenis minuman di sini juga banyak! Dari mulai jus buah, es kopi, soda gembira, sampai es tradisional Bandung juga tersedia. Saya bisa bilang kalau Bakso Tjap Haji ini juara dari segi pilihan menu. Customer jadi punya banyak pilihan ketika makan di sini.

Makanan yang Dipesan

Saya dan suami sempat kebingungan juga mau pesen apa hahaha. Tapi berhubung saya gak terlalu suka bakso yang ukurannya gede-gede, sudah pasti saya gak bakal pesan, pilihan saya pun jadi mengerucut. Nah, ini dia menu-menu yang kami coba:

1. Paket Bakso Halus

Paket bakso halus tjap haji

Ini pilihan saya, paket bakso halus yang isiannya ada 6 buah bakso halus dan bihun. Menurut saya, rasa kuahnya standar saja, tidak terlalu kental dan rasa kaldunya tidak terlalu berasa. Pada saat makanannya datang, kuah baksonya juga sedikit kurang panas.

Pesanan kami pun datangnya cukup lama, mungkin sekitar 30 menit. Tapi bihun dan baksonya lembut, kenyal, dan tidak keras. Cocok buat kita kita yang suka bakso. Harga satu mangkok paket bakso halus ini 30 ribu rupiah.

2. Paket Bakso Spesial 2

Paket Bakso 2 Tjap Haji

Paket Bakso 2 ini terdiri dari bakso telur, bakso cincang, bakso halus, dan mie kuning. Oh iya, kita boleh pilih antara mie kuning atau bihun di setiap paket bakso yang dipesan. Harga satu mangkoknya ini 40 ribu rupiah.

Untuk kuahnya sih sama seperti paket bakso halus, sepertinya harus kita tambahkan sendiri garam dan penyedap lainnya agar lebih terasa nendang kuahnya. Untuk mie kuningnya sendiri cukup enak meskipun tidak terlalu kenyal.

Sedangkan untuk bakso telur dan cincangnya mungkin menjadi item yang paling saya suka dibandingkan dengan kuah dan mie kuningnya. Baksonya kenyal dan sangat terasa daging sapinya. Daging cincangnya juga tidak berlebihan, jadinya tidak terlalu bikin eneg buat yang tidak suka daging sapi.

3. Oseng Daging

Oseng Daging Manis Pedas

Oseng daging yang kami pesan ini menggunakan daging sliced, yaitu daging yang sering digunakan untuk BBQ. Rasanya manis-manis gurih dan teksturnya juga lembut. Meskipun kami memesan yang pedas, tapi kami rasa ini tidak sepedas yang kami bayangkan.

Satu hal yang menjadi kekurangan dari oseng daging ini adalah lemak di dagingnya yang menurut kami terlalu banyak. Tapi kalau kamu adalah tipikal orang yang suka lemak, hal ini tentunya tidak akan terlalu menjadi masalah.

Nah itu dia pengalaman kami mencoba Bakso Tjap Haji yang selalu ramai di Jalan Burangrang ini. Menurut kami baksonya lumayan enak dan menunya juga bervariasi, jadi kita bisa memilih menu lain jika tidak ingin makan bakso.

Hanya saja kekurangannya mungkin ada pada kuahnya yang terasa kurang begitu nendang di lidah. Tapi jika kita bisa meracik bumbu yang ada di meja, saya rasa kuahnya ini bisa dibuat lebih berasa lagi biar sesuai dengan lidah kita. Sampai ketemu di artikel jalan-jalan selanjutnya!

Kategori:
Jika kamu ingin bertanya mengenai tempat yang pernah kami kunjungi, silakan tanyakan kepada kami di Tiktok, Instagram, atau Twitter/X. Kami akan dengan senang hati menjawabnya ~
Bakso Tjap Haji
Alamat:
Jl. Burangrang No. 21, Bandung, Jawa Barat, Indonesia
Google Maps
Jam Buka
10:00 - 21:00
Jenis Makanan
: Mie/Bihun dengan aneka macam bakso, oseng daging, bakso goreng, mie ayam
Media Sosial
Nomor Telepon
: (022) 8732 9000
Google Maps:
Jam Buka:
10:00 - 21:00
Jenis Makanan:
Mie/Bihun dengan aneka macam bakso, oseng daging, bakso goreng, mie ayam
Media Sosial:
Nomor Telepon:
(022) 8732 9000
Makanan
Baksonya kenyal, empuk, tapi kuahnya tidak terlalu gurih
Tempat
Tempat makannya besar dan luas tetapi area parkir cukup terbatas
Harga
Harga satu mangkok baksonya berkisar 30 - 40 ribu. Satu orang bisa bawa uang 50 ribu - 60 ribu untuk satu mangkok bakso dan satu minuman standar.
Rating Syfa & Ganjar
4.5
CERITA TERKAIT
TENTANG SYFA & GANJAR
Kami adalah pasangan suami istri yang sangat menyukai travelling dan kuliner. Di blog ini kami akan berbagi cerita mengenai perjalanan kami ketika mengunjungi berbagai tempat wisata serta mencicipi kelezatan dari berbagai jenis kuliner.

Selengkapnya tentang Syfa & Ganjar →
KOMENTAR

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Syfa & Ganjar
English Version
cross