Syfa & Ganjar

Satu Lagi Café Legendaris di Kota Kembang, Rasa Bakery and Café

Ditulis oleh Syfa

Sedang mengunjungi Kota Bandung? Kalau gitu kalian bisa coba datang ke Rasa Bakery and Café. Rasa Bakery ini merupakan salah satu resto legendaris di Bandung yang hingga saat ini masih banyak penggemarnya.

Restoran ini juga menambah daftar tempat makan jadul yang saya dan suami sudah datangi, sejauh ini pengalaman kami makan di sana tidak mengecewakan. Jadi, di artikel ini saya mau sedikit berbagi pengalaman dan informasi yang mungkin teman-teman butuhkan ketika berkunjung ke kota kembang.

Sejarah Rasa Bakery and Café

Melansir informasi dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bandung, Rasa ini berdiri tahun 1936 dan didirikan oleh C.H. Hazes, pengusaha makanan ternama dari Kota Malang. Namanya pun pada saat itu menggunakan nama pendirinya yaitu Hazes.

Awal mulanya beliau hanya berfokus pada produksi permen gula-gula. Namun, melihat kegemaran orang-orang akan Ontbijtkoek (roti rempah khas Belanda) pada saat itu, Hazes mulai memproduksi aneka roti. Sekitar tahun 1960-an, firma milik Hazes ini berganti kepemilikan dan berubah nama menjadi Rasa Bakery and Café.

Rasa Bakery and Café hingga saat ini masih tetap menjual berbagai macam kue dan roti yang sangat lezat. Mereka juga terkenal dengan es krimnya yang diproduksi sendiri. Tidak hanya itu saja, kita juga bisa menikmati berbagai makan berat di sini, mulai dari makanan lokal hingga internasional.

Lokasi

Rasa Bakery and Cafe dari depan
Rasa Bakery and Cafe dari luar

Café ini ada di Jalan Tamblong No. 15, Braga, Kec. Sumur Bandung. Lokasinya sangat strategis karena berdekatan dengan sejumlah hotel dan tempat wisata yang terkenal di Bandung seperti Grand Preanger Hotel, Hotel Naripan, dan Batik Kristin Tamblong.

Area parkir di Rasa ini luas, sangat cukup untuk menampung banyak mobil dan motor. Jadi, untuk kalian yang mau ke sini rame-rame bareng keluarga besar bisa banget! Fun fact, konsumen di Rasa Bakery ini kebanyakan keluarga besar dan yang sudah berumur, jadi anak-anak mudanya jarang kelihatan.

Café ini buka dari jam 08.00 sampai 19.00. Ketika pengunjung masuk, hampir seluruh staff yang ada di sana menyapa tamu-tamunya yang baru datang. Kebetulan waktu itu saya dan suami datang untuk sarapan dan sepertinya bertepatan dengan jam buka kafe ini (kita gak sadar jam), jadi memang masih agak sepi, makanya salting pas disapa sama hampir semua staff.

Suasana

area saat masuk
Suasana saat masuk

Ketika saya dan suami masuk ke restonya, atmosfer jadulnya sangat terasa karena interior bangunan, kursi, meja, hiasan dindingnya masih mengusung tema khas Eropa.

Saat masuk area kafe, di depan kami ada etalase aneka roti dan kue jadul seperti kue krim meses dan roti khas Belanda yang namanya panjang-panjang dan susah ejaannya.

Tapi jangan khawatir, teman-teman tinggal tanya atau tunjuk aja makanannya langsung, karena selalu ada staff yang akan bantu. Selain roti dan kue, mereka juga menyediakan keripik dan kue kering yang bisa dijadikan oleh-oleh.

kue kering
Kue kering dan bolu jadul
jajanan pasar dan aneka kue
Ada soes, bolu pandan, bolu gulung, bolu gula merah
Poffertjes
Poffertjes (kue tradisional Belanda, sejenis Pancake)

Nah, di sebelah kanan stall Poffertjes itu adalah area tempat makan para tamu. Area makannya ada indoor dan outdoor ya. Waktu itu saya dan suami memilih indoor saja. Ruangan makan di dalam itu kerasa banget jaman dulunya!

Kursinya masih menggunakan kursi kayu dengan desain yang cukup klasik. Sedangkan di bagian dindingnya, kita bisa melihat banyak lukisan yang menggambarkan toko-toko atau restoran yang ada di eropa.

Di bagian dalam ini juga ada satu ruangan yang berisi berbagai aksesoris dan pernak-pernik yang cukup unik, seperti tas, payung, baju, dan lainnya. Saya tidak tahu apakah ini hanya pajangan atau dijual. Buat yang penasaran nanti bisa tanya saja ya ke staff-nya.

area tempat makan di dalam
Area tempat makan di dalam
ornamen dinding
Lukisan ala eropa
Rasa Bakery Aksesoris
Ruangan aksesoris
area luar
Area tempat makan outdoor

Area tempat makan outdoornya juga cukup luas. Suasananya sangat fresh karena banyak tanaman di sekitarnya. Area outdoor ini sangat cocok digunakan untuk menikmati sarapan ataupun makan malam asalkan tidak hujan yaa.

Menu

menu rasa bakery and cafe
Menu rasa and bakery

Menu yang dihadirkan oleh Rasa Bakery and Café ini beraneka ragam, saya dan suami bingung juga pas mau pesan. Karena selain roti dan kue, mereka juga menyediakan hidangan nusantara seperti Nasi Goreng Kambing, Sop Buntut, Aneka Sate, Lontong Cap Gomeh, Tahu Telur Petis, dan lain-lain.

Untuk menu lainnya, kafe ini juga menyediakan Pizza, Pasta, dan Steak untuk pilihan makanan western. Pilihan minumannya juga ada banyak dan didominasi oleh minuman nusantara seperti Es Kelapa, Es Cendol dan Nangka, dan Es Kopyor.

Setelah kalian sudah tau mau pesan apa, kalian bisa panggil pelayannya, pesan, dan tinggal menunggu makanan datang karena pembayaran dilakukan di akhir ketika akan pulang. Tempat ini menyediakan pembayaran dalam debit dan cash, seingat saya QRIS belum tersedia di sini.

Aneka Homemade Ice Cream

Ice Cream jar
Es Krim jar dan kue tart
Es krim Rasa Bakery
Es krim cup
Es cone Rasa Bakery
Es krim cone

Selain makanan dan minuman khas nusantara, Rasa Bakery juga sangat terkenal akan es krimnya yang legendaris. Konon es krim buatan Rasa Bakery and Café ini rasanya bisa disejajarkan dengan merk-merk es krim papan atas.

Saya sempat berbincang sama salah satu staff bapak-bapak yang sudah sangat senior di Rasa, beliau bilang kalau semua es krim di Rasa Bakery dibuat khusus serta homemade, tidak diproduksi di pabrik dan pastinya dibuat secara terbatas (tidak banyak).

Es krimnya dikemas dalam jar berukuran medium dengan banyak rasa! Selain dalam bentuk jar, es krimnya juga hadir dalam bentuk cup dan cone yang disimpan di freezer yang berbeda. Desain kemasannya juga sangat sederhana dan klasik, saya pribadi suka dengan temanya yang konsisten.

Selain es krim, kafe ini juga memproduksi beberapa kue tart seperti Black Forest dan Banana Cake. Jadi buat yang mau berulang tahun atau merayakan momen spesial lain, bisa banget di kafe ini.

Makanan yang Kami Pesan

Jujur, saking banyaknya makanan enak di sini, saya dan suami sering kebingunan memilih makanan yang dipesan. Sejauh ini, apapun makanan yang dipesan, pasti rasanya tidak pernah mengecewakan. Nah berikut daftar makanan yang pernah kami coba di sini.

1. Tahu Petis Telur

tahu telur petis
Tahu Telur Petis

Saya pesan menu yang sepertinya beberapa orang sudah familiar sama hidangan khas Surabaya ini. Tahu Telur ini jenis makanan yang sederhana tapi enak dan kaya akan protein. Makanan ini juga sangat cocok untuk dijadikan menu sarapan pagi.

Tahunya digoreng berbarengan dengan telur, lalu di atasnya dikasih topping potongan timun dan tauge, lalu tinggal disiram aja sama bumbu kacang rasa petis udang, terakhir tambahin kerupuk! Rasanya enak dan tentunya bikin kenyang sampe waktunya makan siang.

2. Gule Kambing

Gulai kambing
Gule Kambing

Kalau ini jelas pesanan suami, soalnya dia pecinta daging kambing. Gule kambing ini disajikan tanpa nasi, jadi kalau kalian mau tambah nasi pastikan untuk minta tambahan nasi ke pelayannya ya. Sebagai condiment-nya, gule ini ditemani oleh sambal dan potongan lemon.

Daging kambingnya empuk dan tidak alot. Kuah gulainya juga cukup kental dan kaya akan rasa. Saran saya, tambahkan juga sedikit sambal dan perasan lemon agar rasanya semakin segar.

3. Coconut Royale

coconut royale
Coconut Royale

Salah satu menu es krim yang terkenal di Rasa adalah Coconut Royale. Seperti namanya, es krim ini disimpan di dalam batok kelapa yang diberi topping puding, wafer, dan cherry. Satu batok ini isinya ada 3 rasa es krim loh! Ada vanilla, cokelat, dan strawberry ya.

Setelah es krimnya habis, saya bisa kerokin daging kelapanya, jadi gak enek. Pokoknya ini salah satu menu dessert yang wajib dicoba kalau berkunjung ke Rasa Bakery and Café ini.

4. Es Kopyor

es kopyor
Es Kopyor sebelum diaduk
es kopyor
Sesudah diaduk

Es Kopyor ini pesanan suami juga. Minuman ini terbuat dari daging buah kelapa yang empuk dan biasanya ditemui pada buah kelapa yang punya 'kelainan genetik'. Esnya dikasih sirup dan susu kental manis berwarna merah.

Suami saya suka karena katanya ini beneran pake kopyor, bukan es kopyor abal-abal yang menggunakan kelapa biasa atau kopyor buatan. Teksturnya sangat empuk dan khas banget kopyor.

Itulah sesi sarapan saya dan suami di Rasa Bakery. Saya pribadi merekomendasikan kalian ke sini untuk sarapan, apalagi pas kafenya baru buka karena suasananya bisa sangat tenang dan relaxing. Semua pelayannya juga sangat ramah dan baik hati. Tapi kalau mau makan siang dan makan malam juga boleh banget sih.

Kalau teman-teman pembaca bukan orang Bandung dan ingin ke Bandung, tidak ada salahnya untuk menambah Rasa Bakery and Café sebagai wishlist tempat yang ingin dikunjungi. Untuk orang Bandung yang belum pernah pun kayanya coba aja deh, lumayan buat sedia stok es krim di rumah.

Oh iya, jangan lupa kasih tau kita tentang pengalaman kalian pas ke sini di kolom komentar ya! We'd love to know!

Kategori:
Jika kamu ingin bertanya mengenai tempat yang pernah kami kunjungi, silakan tanyakan kepada kami di kolom komentar atau di Instagram @syfaganjarstory. Kami akan dengan senang hati menjawabnya ~
Rasa Bakery and Cafe
Alamat:
Jl. Tamblong No. 15, Braga, Bandung, Jawa Barat, Indonesia
Google Maps
Jam Buka
08:00 - 21:00
Jenis Makanan
: Hidangan dan Minuman Nusantara
Media Sosial
Nomor Telepon
: +62 821-2080-5664
Google Maps:
Jam Buka:
08:00 - 21:00
Jenis Makanan:
Hidangan dan Minuman Nusantara
Media Sosial:
Nomor Telepon:
+62 821-2080-5664
Makanan
Makanannya bervariasi, dari mulai makanan nusantara sampai western. Ada jajanan pasar, ice cream, dan dessert lainnya.
Tempat
Tempatnya besar, klasik, ada fasilitas seperti mushola/toilet, tempat parkir memadai
Harga
Bawa uang 100 - 120 ribu cukup untuk memesan 1 menu makan dan minuman
Rating Syfa & Ganjar
4.5
CERITA TERKAIT
TENTANG SYFA & GANJAR
Kami adalah pasangan suami istri yang sangat menyukai travelling dan kuliner. Di blog ini kami akan berbagi cerita mengenai perjalanan kami ketika mengunjungi berbagai tempat wisata serta mencicipi kelezatan dari berbagai jenis kuliner.

Selengkapnya tentang Syfa & Ganjar →
KOMENTAR

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Syfa & Ganjar
cross