Suica merupakan salah satu IC card yang paling populer di Jepang. Kartu pembayaran ini dikeluarkan oleh JR East yang beroperasi di wilayah Tokyo, Niigata, dan Sendai. Makanya, wisatawan yang mendarat di bandara Narita atau Haneda kemungkinan besar pasti membeli kartu ini.
Nah, beberapa waktu yang lalu Suica meluncurkan satu varian kartu baru yang diberi nama "Welcome Suica". Kartu ini ditujukan khusus untuk para wisatawan asing yang sedang berlibur di Jepang sehingga memiliki perbedaan dengan kartu Suica biasa.
Kehadiran Welcome Suica tersebut membuat banyak wisatawan asing bingung untuk memilih kartu yang mana karena saat ini mereka juga masih bisa tetap bisa membeli kartu Suica biasa. Keduanya jelas memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing.
Nah, di artikel ini saya akan mengulas apa saja perbedaan dari kartu Suica dan Welcome Suica tersebut. Semoga setelah membaca artikel ini, teman-teman bisa lebih mantap dalam menentukan kartu Suica mana yang akan dipilih.
Hal pertama yang tampak paling mencolok dari Suica dan Welcome Suica adalah desainnya. Kartu Suica menggunakan desain ikoniknya berupa ornamen berwarna hijau dengan gambar seekor penguin di pojok bawahnya yang merupakan logo dari Suica itu sendiri.
Welcome Suica hadir dengan warna yang lebih mencolok yaitu warna merah. Gambar seekor penguinnya dihilangkan dan diganti dengan ornamen bunga sakura yang merupakan bunga nasional Jepang.
Kartu Suica memiliki masa berlaku selama 10 tahun. Oleh karena itu, kartu ini sangat cocok untuk wisatawan yang akan mengunjungi Jepang berkali-kali karena tidak perlu lagi membeli kartu Suica pada kunjungan selanjutnya.
Sementara itu, Welcome Suica hanya memiliki masa berlaku selama 28 hari. Jika sudah lewat 28 hari maka kartu tersebut sudah tidak bisa digunakan lagi. Nah, karena desainnya yang unik, Welcome Suica ini bisa dijadikan oleh-oleh atau suvenir saat masa berlakunya tersebut sudah habis.
Saat membeli kartu Suica, akan ada saldo sebesar 500 yen yang dijadikan deposit sehingga tidak bisa kita gunakan. Uang deposit tersebut nantinya bisa kita ambil lagi jika kita mengembalikan Suica saat sudah tidak digunakan.
Yang menarik, Welcome Suica tidak memerlukan uang deposit tersebut. Artinya jika kita mengisi saldo sebesar 1000 yen, maka semua saldo tersebut bisa kita gunakan. Oleh karena itu, kartu Welcome Suica ini tidak perlu dikembalikan jika sudah tidak digunakan lagi.
Hal selanjutnya yang menjadi perbedaan antara Suica dan Welcome Suica ada di urusan refund atau pengembalian saldonya. Untuk kartu Suica, saat kita mengambil uang depositnya, sisa saldo yang ada di dalam kartu tersebut juga bisa diambil.
Berbeda halnya dengan Welcome Suica di mana saldo yang ada di dalam kartu tidak bisa dikembalikan jika kartunya sudah tidak digunakan lagi. Saldo tersebut juga akan secara otomatis hangus ketika kartunya kadaluarsa setelah 28 hari.
Maka dari itu, lebih baik kita tidak mengisi saldo banyak-banyak di dalam Welcome Suica agar tidak terbuang sia-sia saat kartunya sudah kadaluarsa. Jika ingin mengisi saldo banyak, lebih baik gunakan Suica saja karena masa aktifnya lama dan saldonya bisa dikembalikan.
Di Jepang, selain tersedia tiket kereta per perjalanan, terdapat juga ticket pass untuk beberapa perjalanan sekaligus dengan harga yang lebih murah. Ticket pass ini biasanya dijual dalam bentuk kertas magnetik yang harus kita masukkan ke gate setiap kali masuk dan keluar stasiun kereta.
Sebagai contoh, Tokyo 1-Day Ticket (Tokyo Free Kippu) memungkinkan kita untuk menggunakan semua moda transportasi berbasis kereta di Tokyo dengan harga 1600 yen perhari. Harga tersebut jelas jauh lebih murah dibandingkan dengan menggunakan IC card atau tiket biasa.
Nah, dengan Welcome Suica kita bisa membeli ticket pass tersebut dan menyimpan datanya di kartu Welcome Suica kita. Jadi kita tidak perlu lagi membawa kertas magnetik karena semua datanya sudah tersimpan di Welcome Suica.
Sebagai catatan, tidak semua ticket pass bisa dimasukkan ke dalam Welcome Suica. Jika ingin mengetahui apa saja ticket pass yang "kompatibel" dengan Welcome Suica, silakan lihat daftarnya di link ini.
Kartu Suica bisa dengan mudah kita dapatkan di mana saja selama berada di wilayah operasional JR East. Kartu tersebut bisa dibeli di vending machine atau ticket office yang ada di semua stasiun JR di Tokyo, Niigata, dan Sendai.
Karena hanya ditujukan untuk wisatawan asing, kartu Welcome Suica hanya bisa dibeli di tempat-tempat tertentu yang banyak dikunjungi oleh wisatawan seperti bandara Narita dan Haneda. Untuk mengetahui daftar lokasi pembelian Welcome Suica terbaru, silakan kunjungi link ini.
Ketika membeli kartu Welcome Suica, baik itu melalui vending machine ataupun melalui ticket office, kita akan diberikan secarik Reference Paper. Di dalam Reference Paper ini terdapat informasi masa berlaku kartu, tiket pass yang kita beli, dan informasi lainnya.
Reference Paper ini harus selalu kita bawa karena sewaktu-waktu petugas akan meminta kita untuk menunjukkannya. Jadi Reference Paper ini harus benar-benar dijaga dengan baik karena itu merupakan bukti kepemilikan dari Welcome Suica kita.
Di sisi lain, kartu Suica tidak memiliki Reference Paper semacam itu. Artinya kita bisa pergi ke manapun tanpa perlu repot harus membawa Reference Paper.
Nah itu dia 7 perbedaan antara Suica dan Welcome Suica. Selain perbedaan yang disebutkan di atas, kedua kartu ini memiliki fungsionalitas yang sama. Keduanya bisa digunakan di seluruh Jepang untuk pembayaran moda transportasi atau pembayaran di berbagai tempat lainnya.
Untuk cara penggunaan dan cara mengisi saldonya juga tidak ada perbedaan. Kita bisa mengisi saldo Welcome Suica di vending machine dan tempat-tempat lainnya yang juga bisa mengisi saldo kartu Suica. Nah bagaimana, kira-kira kamu bakal memilih yang mana?
