Salah satu hal yang sering membuat kami bingung ketika membeli makanan di KFC adalah memilih jenis ayam gorengnya. Seperti yang kita tahu, di KFC terdapat 2 jenis ayam goreng yang sama-sama enak, yaitu Ayam Goreng Crispy alias Hot Crispy Chicken (HCC) dan Ayam Goreng Original (OR).
Kebingungan ini ternyata tidak hanya dialami oleh kami. banyak penggemar KFC yang juga sering bingung ketika memilihnya. Bahkan, banyak anekdot yang mengatakan jika penggemar KFC itu terdiri dari dua kubu, yaitu kubu Ayam Crispy dan kubu Ayam Original.
Nah kalau kamu juga sering bingung seperti kami atau bahkan tidak tahu apa perbedaan di antara keduanya, di artikel ini kami akan membahas apa saja perbedaan antara Ayam Goreng Crispy dan Ayam Goreng Original yang ada di KFC tersebut.
Pertama-tama mari kita bahas sejarahnya terlebih dahulu. Ayam Original merupakan ayam goreng yang dibuat oleh Colonel Sanders saat pertama kali membuka gerai KFC pada tahun 1950an. Ayam goreng ini terkenal dengan 11 bumbu rahasianya yang tidak diketahui sampai saat ini.
Konon, cara mengolah Ayam Original KFC saat ini masih sama seperti saat Colonel Sanders membuatnya pada masa itu. Maka dari itu, rasa dari ayam original KFC tidak akan berbeda jauh di manapun kita membelinya di seluruh dunia.
Di sisi lain, Ayam Crispy KFC merupakan salah satu produk inovasi dari KFC yang dibuat pada tahun 1970an. Meskipun KFC sering membuat inovasi di menu ayam gorengnya, namun Ayam Cripsy ini menjadi inovasi yang paling sukses.
Bahkan, Ayam Crispy ini lama kelamaan juga mulai menyaingi popularitas dari Ayam Originalnya. Tidak sedikit orang yang mengasosiasikan KFC dengan Ayam Cripsy, dan bahkan tidak mengetahui jika menu asli KFC yang sebenarnya adalah Ayam Originalnya.
Bumbu Salah satu perbedaan mendasar antara Ayam Crispy KFC dan Ayam Original KFC adalah bumbu yang digunakan. Seperti yang disinggung di atas, Ayam Original KFC menggunakan resep rahasia yang dikembangkan sendiri oleh Colonel Harland Sander.
Resep rahasia ini terdiri dari 11 bumbu dan rempah. Konon, sampai saat ini hanya orang-orang tertentu saja yang mengetahui apa saja 11 bumbu rahasia tersebut. Yang pasti, Colonel Sanders pernah mengatakan jika garam dan merica merupakan 2 dari 11 bumbu tersebut.
Sedangkan Ayam Crispy KFC menggunakan campuran bumbu yang berbeda dibandingkan dengan Ayam Original. Sayangnya, lagi-lagi KFC merahasiakan apa saja bumbu yang dipakai untuk Ayam Crispy-nya ini. KFC juga tidak menyebutkan berapa macam bumbu yang digunakannya..
Proses memasak juga menjadi faktor penting yang membedakan kedua jenis ayam goreng ini. Ayam Original KFC dimasak dengan menggunakan metode pressure frying, di mana ayam digoreng dalam minyak dengan tekanan tinggi.
Metode ini menghasilkan ayam yang matang lebih cepat dan merata dibandingkan dengan metode menggoreng biasa. Proses penggorengan yang cepat tersebut juga mampu menjaga kelembutan dan juicyness dari daging ayam.
Di sisi lain, Ayam Crispy KFC digoreng menggunakan metode konvensional seperti pada umumnya. Ayamnya tersebut digoreng dalam minyak panas tanpa tekanan. Proses ini menghasilkan ayam goreng yang renyah meskipun tidak selembut Ayam Original.
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, Ayam Crispy KFC memiliki tekstur yang lebih renyah dibandingkan dengan Ayam Original KFC. Ini disebabkan oleh proses penggorengan yang berbeda dan adonan yang digunakan.
Ayam Crispy KFC dilapisi dengan adonan tepung yang lebih tebal, sehingga menghasilkan bagian luar yang renyah dan garing. Tekstur yang unik inilah yang menjadikan banyak orang sangat menyukai Ayam Cripy dari KFC.
berbeda dengan Ayam Crispy, Ayam Original KFC dilapisi oleh tepung yang lebih tipis. Maka dari itu, bagian luarnya memiliki tekstur yang lebih lembut dan tidak terlalu renyah. Tepungnya ini juga melekat pada kulit ayam dengan sangat baik.
Karena keduanya dibuat dengan bumbu dan proses memasak yang berbeda, maka rasa yang dihasilkan oleh Ayam Original KFC dan Ayam Crispy KFC juga otomatis berbeda.
Ayam Original KFC memiliki rasa yang lebih kaya dan rempah-rempah yang lebih terasa berkat bumbu rahasia yang menjadi ciri khasnya. Proses memasak dengan metode pressure frying juga menjadikan bumbunya ini lebih meresap ke dalam daging ayamnya.
Ayam Crispy KFC, di sisi lain, menawarkan rasa yang lebih gurih dan renyah, dengan paduan bumbu yang berbeda. Rasa dagingnya memang tidak sekaya dan se-juicy Ayam Original, namun tepung di bagian luarnya tetap gurih dan enak.
Ayam Crispy atau HCC dari KFC ini juga memiliki rasa yang sedikit pedas. Tapi rasa pedasnya ini tidak sepedas spicy chicken dari McDonald's. Sedangkan untuk ayam original atau OR, rasanya tidak pedas sehingga cocok untuk anak-anak yang belum terbiasa dengan makanan pedas.
Nah itu dia berbagai perbedaan antara Ayam Original (OR) dan Ayam Crispy (HCC) dari KFC. Meskipun keduanya memiliki perbedaan yang signifikan dari bumbu dan proses pengolahannya, namun kedua ayam ini memiliki tekstur dan rasa yang unik sehingga banyak disukai oleh penggemarnya.
Jika kamu lebih menyukai ayam goreng yang dagingnya lebih lembut, juicy, dan rasanya yang lebih kaya, maka pilihlah Ayam Original. Sedangkan jika kamu lebih menyukai ayam yang agak pedas serta teksturnya renyah dan garing, maka pilihlah Ayam Crispy (HCC).
O iya, tepung crispy di KFC di Indonesia juga digunakan untuk membuat sayap goreng berjenis Winger. Sedangkan tepung originalnya digunakan untuk membuat sayap goreng berjenis Wing. Kalau mau tahu apa perbedaan dari Wing dan Winger KFC tersebut, silakan baca ulasannya di artikel ini.
Kalau kamu, lebih suka Ayam Original atau Ayam Crispy?
