Syfa & Ganjar

Cloud Forest, Hutan di Dalam Ruangan yang Sangat Menakjubkan

Ditulis oleh Ganjar

Setelah puas berkeliling di Flower Dome, kami langsung menuju ke Cloud Forest. Lokasinya ini berada di area yang sama dengan Flower Dome, bahkan pintu masuknya pun hanya berseberangan saja. Jadi kami tidak perlu berjalan jauh lagi untuk masuk ke dalamnya.

Cloud Forest sendiri adalah rumah kaca yang juga ditumbuhi berbagai tanaman dari berbagai penjuru dunia. Sesuai namanya, tempat ini merupakan replika dari cloud forest atau hutan awan yang ada di luar sana. Tanaman yang ada di sini pun adalah tanaman yang biasa hidup di habitat cloud forest tersebut.

Harga Tiket

Kami membeli tiket Cloud Forest yang dibundling dengan tiket Flower Dome seharga SGD 28. Kami membelinya secara online beberapa hari sebelumnya. Kalau mau membelinya secara langsung, kita bisa membelinya di konter tiket yang ada di dekat pintu masuk Gardens by the Bay.

Cloud Forest ini buka dari mulai jam 09.00 hingga jam 21.00. Kalau mau ke sini, saya sarankan untuk melihat websitenya terlebih dahulu untuk informasi tanggal tutupnya. Soalnya, Cloud Forest ini akan ditutup pada tanggal-tanggal tertentu untuk dilakukan proses maintenance.

Ada Apa di Cloud Forest?

gerbang cloud forest
Pintu masuk Cloud Forest

Karena kami membeli tiketnya secara online, maka kami hanya tinggal scan barcode saja untuk masuk ke Cloud Forest ini. Tidak ada lorong berwarna warni seperti di Flower Dome, karena kami langsung masuk ke area utamanya. Nah ada apa saja di dalamnya? Yuk ikuti jalan-jalan kami.

1. The Falls

the falls cloud forest

Saat pertama masuk ke area Cloud Forest kami langsung disuguhi dengan air terjun yang sangat indah yang diberi nama The Falls. Air terjun ini memiliki tinggi sekitar 35 meter. Konon, ini adalah salah satu air terjun indoor tertinggi di dunia.

Sayangnya kami agak kesulitan untuk mengambil foto yang bagus di sini karena kondisinya yang sangat ramai. Mungkin kami harus datang pagi-pagi agar bisa mendapatkan view dan angle yang bagus untuk berfoto. Jadi ya sudahlah kami berfoto seadanya saja di sini.

2. Orchid Haven

orchid haven

Selanjutnya kami berjalan menyusuri lebatnya pepohonan dan tanaman yang ada di sini. Meskipun cuaca di luar cukup terik, namun udara di dalam Cloud Forest ini sangatlah sejuk. Udaranya sama seperti ketika kami berkunjung ke dalam Flower Dome.

Di ujung jalan, kami kemudian sampai di area yang diberi nama Orchid Haven. Nah di area ini kami bisa melihat berbagai jenis bunga anggrek yang tumbuh di sini. Beberapa bunga tersebut dipajang secara permanen, sedangkan yang lainnya dipajang bergantian setiap beberapa waktu tertentu.

3. Lost World

lost world
Ethereal White Persian
kantong sema
Kantong Semar

Setelah selesai melihat-lihat bunga anggrek, kami langsung menuju ke bangunan utama untuk naik ke puncak Cloud Forest ini. Di sana terdapat beberapa petugas dan tempat mengantri untuk naik lift. Karena saat itu tidak ada yang antri, maka kami langsung diarahkan petugas untuk menaiki lift-nya.

Kami menaiki lift bersama dengan beberapa pengunjung yang lainnya. Lift tersebut akan membawa pengunjung ke puncak Cloud Forest. Setelah sampai di atas, kami langsung melihat pemandangan taman yang menakjubkan meskipun tidak terlalu luas.

Taman ini diberi nama Lost World. Di sini kita bisa menemukan berbagai tanaman yang biasanya tumbuh di ketinggian 2000 meter. Salah satu yang cukup menarik adalah kantong semar yang merupakan tumbuhan pemakan serangga.

Area menarik lainnya di sini adalah kolam yang dihiasi dengan pahatan berwarna putih yang mirip seperti kumpulan bunga. Pahatan tersebut diberi nama Ethereal White Persian. Area ini sangat cocok untuk berfoto karena di belakangnya juga ada patung laba-laba yang cukup besar.

4. Cloud Walk

cloud walk
Pemandangan laut
cloud walk
Pemandangan hutan di bawah

Setelah puas berkeliling di Lost World, kami langsung menuju ke Cloud Walk. Ini adalah sejenis jalan atau jembatan yang menurun dan mengelilingi bangunan utama Cloud Forest. Di sini kita akan turun sedikit demi sedikit sambil menikmati pemandangan dari laut Marina Bay.

Dari atas sini kita juga bisa melihat berbagai tanaman yang ada di bawah Cloud Forest. Sayangnya waktu kami ke sini keadaannya sedang tidak berkabut karena kami berkunjung tidak pada jam misting-nya. Untuk jadwal mistingnya sendiri dilakukan setiap 2 jam sekali mulai dari jam 10 pagi.

5. The Cavern, Crystal Mountain, & Tree Top Walk

amethyst
Himbauan agar tidak melempar uang
amethyst cloud forest
Wkwkwkwk

Setelah melewati Cloud Walk, kami masuk ke area The Cavern yang banyak ditumbuhi oleh tanaman unik. Selain itu di sini juga ada Waterfall View, yaitu sebuah area di mana kita bisa melihat air terjunnya dari atas. Sayanganya area ini sangat kecil dan selalu penuh oleh pengunjung.

Turun satu lantai ke bawahnya, kami tiba di area bernama Crystal Mountain. Di sini dipajang berbagai macam fosil dan batuan yang ada di bumi. Di sini juga kita bisa mempelajari proses pembentukan bumi dari masa lampau hingga masa kini.

Salah satu yang menarik di Crystal Mountain ini adalah beberapa replika batu amethyst yang banyak dilempari uang ini. Padahal di pagarnya sudah ada himbauan untuk tidak melempar uang di sini. Hmmm.. ada-ada aja kelakuan warga +65.

Selanjutnya kami kembali memasuki jalan setapak yang diberi nama Tree Top Walk. Area ini sama seperti Cloud Walk, bedanya hanya di pemandangannya saja. Di sini kita bisa melihat hijaunya tanaman yang menempel di bangunan utama dari Cloud Forest.

tree top walk
Tree Top Walk

Tree Top Walk ini membawa kami kembali ke area dasar Cloud Forest. Di sini terdapat Cloud Forest Gallery dan Cloud Forest Theatre. Sayangnya ketika kami ke sini, area ini sedang direnovasi sehingga kami langsung saja menuju ke area yang selanjutnya yaitu Secret Garden.

6. Secret Garden

secret garden
Secret Garden
anggrek cloud forest
Anggrek mini

Secret Garden adalah area terakhir di Cloud Forest. Di sini kami bisa melihat lebih dari 135 macam tumbuhan unik. Berbagai tumbuhan tersebut dipajang dengan dekorasi seperti di dalam gua. Area ini juga sangat bagus untuk berfoto.

Salah satu yang menarik di sini adalah bunga anggrek yang sangat kecil. Saking kecilnya, di sini sampai disediakan kaca pembesar agar pengunjung bisa melihat bunga anggrek tersebut. Pokoknya kalian wajib untuk melihat bunga ini.

Nah setelah melewati Secret Garden, kami langsung menuju ke pintu keluar. Namun sebelum keluar, lagi-lagi kami melewati toko souvenir yang sama seperti yang kami lewati saat keluar dari Flower Dome. Hanya saja kali ini kami keluar dari sisi yang berbeda.

Selesai sudah perjalanan kami di salah satu objek wisata terbaik di Singapura ini. Overall, Cloud Forest ini sangat menyenangkan dan banyak menambah pengetahuan juga. Apalagi kondisi di dalam juga cukup sejuk jadi kami bisa menikmati setiap sudutnya tanpa perlu kepanasan.

Setelah keluar dari Cloud Forest kami duduk-duduk sebentar di pinggir laut Marina Bay sambil menikmati semilir angin di sore hari. Selanjutnya kami kembali berkeliling Gardens by the Bay sambil menunggu pertunjukan cahaya yang akan berlangsung beberapa saat kemudian.

Jika kamu ingin bertanya mengenai tempat yang pernah kami kunjungi, silakan tanyakan kepada kami di kolom komentar atau di Instagram @syfaganjarstory. Kami akan dengan senang hati menjawabnya ~
CERITA TERKAIT
TENTANG SYFA & GANJAR
Kami adalah pasangan suami istri yang sangat menyukai travelling dan kuliner. Di blog ini kami akan berbagi cerita mengenai perjalanan kami ketika mengunjungi berbagai tempat wisata serta mencicipi kelezatan dari berbagai jenis kuliner.

Selengkapnya tentang Syfa & Ganjar →
KOMENTAR

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Syfa & Ganjar
English Version
cross