Ada yang punya rencana liburan ke Singapura? Kalau iya, pas banget nih karena saya mau membagikan informasi tentang salah satu syarat perjalanan ke negara tersebut, yaitu SG Arrival Card.
SG Arrival Card atau kartu kedatangan ini adalah dokumen penting yang harus diisi oleh setiap penumpang yang akan memasuki Singapura.
Dalam artikel ini, saya akan membahas secara rinci langkah-langkah yang perlu diikuti untuk mengisi arrival card tersebut dengan benar. Simak sampai akhir ya!
SG Arrival Card adalah kartu versi elektronik dari disembarkation/embarkation card (DE) (biasa dikenal sebagai white card) yang wajib diserahkan oleh wisatawan asing saat tiba di Singapura guna memperoleh izin imigrasi.
Sejak 27 Maret 2020, ICA telah menghentikan penggunaan kartu DE berbahan kertas, dan seluruh pengunjung diwajibkan untuk menyampaikan informasi kedatangan mereka melalui layanan elektronik yang bernama "SG Arrival Card".
Kartu kedatangan ini bertujuan untuk mencatat informasi tentang identitas penumpang, tujuan kunjungan, dan detail perjalanan, sehingga pemerintah Singapura dapat memantau dan mengelola aliran orang yang memasuki negeri tersebut.
SG Arrival Card biasanya sudah satu paket dengan Electronic Health Declaration. Jadi setiap pengunjung yang akan ke Singapura harus menjawab pertanyaan-pertanyaan yang berkaitan dengan kesehatan.
Sebagai contoh, apakah pengunjung sedang mengalami demam, batuk, dan pilek selama 14 hari ke belakang atau ada kontak dengan orang yang mengalami gejala-gejala tersebut.
Nah, di sini saya akan memberikan tutorial cara mengisi SG Arrival Card dengan Electronic Health Declaration melalui laman resmi ICA. Simak langkah-langkahnya:
Langkah pertama untuk mengisinya adalah dengan mengunjungi laman resmi ICA. Di sana kalian akan memasukkan data-data seputar perjalanan kalian di layanan elektroniknya. Setelah lamannya terbuka, klik tulisan "Submit the SG Arrival Card with electronic Health Declaration" yang saya lingkari warna merah.
Jika sudah, kamu akan diarahkan ke halaman selanjutnya seperti pada gambar kedua. Klik button bertuliskan "Submit Online".
Setelah itu, kamu akan diarahkan pada beberapa pilihan, yaitu For Foreign Visitors dan For Singapore Citizens. Berhubung kita bukan Singapore Citizens, jadi pilih yang "Foreign Visitors" saja.
Langkah selanjutnya ada pengisian identitas pribadi. Pada gambar pertama, kita dikasih pilihan lagi—Individual Submission, Group Submission, Update a Submission, dan e-Pass Enquiry Portal.
Silakan klik 'Individual Submission' untuk pengisian data diri sendiri dan 'Group Submission' jika kalian ke SG nya rombongan.
Dalam hal ini, silakan pilih sesuai kebutuhan saja. Berhubung saya dan suami hanya pergi berdua, kami memilih Individual Submission untuk pengisian data masing-masing.
Setelah itu, kita akan diminta untuk mengisi informasi pribadi. Silakan isi dengan nama lengkap, tanggal lahir, nomor paspor, kebangsaan, jenis kelamin, tanggal kedaluwarsa paspor, tempat tinggal, alamat email, dan nomor handphone. Pastikan tidak ada yang salah/typo ya!
Setelah itu, isi tanggal kedatangan dan moda transportasi. Pengisian tanggal kedatangan ini sudah satu paket dengan tanggal kepulangan dari Singapura. Jadi pastikan untuk memasukkan tanggal kedatangan dan kepulangan dengan tepat agar tidak ada kekeliruan saat di imigrasi.
Selanjutnya, silakan isi jenis moda transportasi yang digunakan untuk ke Singapura. Berhubung saya dan suami pakai pesawat, maka kami menyiapkan informasi maskapai dan nomor penerbangannya.
Sebagai contoh, waktu itu kami pakai Singapore Airlines, jadi kami mencantumkan SQ 951 sebagai nomor penerbangannya. Kamu bisa lihat informasi ini di boarding pass masing-masing jika menggunakan pesawat terbang ke Singapura.
Di bagian selanjutnya, kita juga harus mencantumkan tempat di mana kita stay selama di Singapura. Jika menginap di hotel, masukkan nama hotelnya. Jika menginap di rumah teman atau keluarga, cantumkan alamat lengkap tempat tinggal mereka.
Pengalaman saya dan suami, kami hanya perlu memasukkan nama hotel saja di dalam kolomnya. Nanti nama hotel tersebut akan otomatis muncul di layar, jadi saya tinggal klik saja; gak usah repot-repot masukin alamat secara manual.
Setelah mengisi tipe akomodasi, sistem juga akan menanyakan Last City/Port of Embarkation Before Singapore dan Next City/Port of Embarkation After Singapore atau kota/pelabuhan kita berasal sebelum dan setelah dari Singapura. Isi saja sesuai dengan tempat kalian masing-masing ya!
Nah, selanjutnya adalah pilih tujuan kunjungan kalian dari pilihan yang tersedia, seperti bisnis, wisata, atau kunjungan keluarga. Pastikan untuk memilih opsi yang paling sesuai dengan tujuan perjalanan ya!
Setelah beberapa informasi pribadi dan perjalanan dicantumkan, kamu akan diberikan pertanyaan-pertanyaan seputar kesehatan. Pertanyaan tersebut berupa ada gejala demam atau tidak selama 14 hari ke belakang, ada kontak dengan suspek COVID atau tidak, dan lain-lain.
Pengisiannya mudah, cukup klik iya atau tidak saja. Setelah itu, kamu akan diberikan preview atau tinjauan informasi yang sudah diisi. Apabila ada kesalahan bisa diedit, tapi apabila sudah benar tinggal klik 'Confirm' saja!
Tahap terakhir adalah simpan dokumennya ke dalam PDF. Silakan klik "Save PDF" untuk melihat kembali data yang sudah disimpan agar lebih mudah. Kita juga bisa ambil screenshot juga di ponsel untuk jaga-jaga.
Selain menggunakan laman resmi Immigration Checkpoints Authority (ICA), saya juga mencoba menggunakan aplikasi MyICA yang bisa diunduh di Play Store atau App Store. Langkah-langkahnya sama saja kok, simak di bawah ini ya:
Pertama-tama buka aplikasi MyICA Mobile. Seperti yang saya sampaikan di atas, jika kamu belum memiliki aplikasinya, silakan unduh di Google Play Store atau App Store.
Selanjutnya, klik button "Foreign Visitor-SGAC" dan "Go to SG Arrival Card" untuk melakukan pengisian. Di bagian ini, kamu akan melihat pilihan "Individual Submission" dan "Group Submission."
Jika kamu solo trip ke Singapura, gunakan fitur Individual Submission. Namun, jika kamu bepergian bersama teman-teman atau keluarga (alias rombongan), salah satu dari rombongan tersebut dapat mengisi SG Arrival Card untuk seluruh kelompok dengan menggunakan fitur Group Submission.
Dalam satu kali pengisian, kamu bisa mencantumkan hingga 10 orang anggota (maksimal). Rincian perjalanan dari orang pertama yang mengisi akan otomatis direplikasi untuk seluruh anggota. Pastikan data yang diberikan tepat dan akurat ya!
Setelah kamu memilih satu dari dua pilihan tersebut, silakan klik "Add Profile" untuk memulai pengisian data pribadi. Klik "Scan Passport" lalu sistem akan mengarahkan kamu untuk memindai dua atau tiga baris karakter yang ada bagian bawah paspor (lihat gambar).
Arahkan scanner di ponsel kamu ke bagian bawah paspor, lalu sistem akan otomatis mengisi profil kamu—nama, jenis kelamin, tanggal lahir, kebangsaan, nomor paspor, dan tanggal kedaluwarsa paspor.
Selain itu, kamu juga perlu mengisi 'Contact Details' di mana kamu diminta untuk mengisi tempat tinggal, country code, nomor ponsel, dan alamat email. Jika sudah, klik "Save".
Jika pengisian profil sudah selesai, lanjutka dengan pengisian data perjalanan (trip). Klik di bagian profil kamu, lalu mulai pengisiannya.
Di bagian pertama, kamu harus mengisi tanggal ketibaan dan kepulangan dari Singapura, moda transportasi, dan tempat kamu menginap selama di sana.
Setelah itu, kamu perlu mencantumkan kota keberangkatan sebelum dan sesudah dari Singapura. Saya mencantumkan Jakarta sebagai kota sebelum keberangkatan dan Johor Bahru sebagai tempat perlabuhan selanjutnya karena saya dan suami akan lanjut liburan di sana.
Jika sudah, kamu hanya perlu menjawab beberapa pertanyaan yang berkaitan dengan kesehatan dan apakah kamu ada kunjungan ke beberapa negara tertentu sejak enam hari sebelum kedatangan ke Singapura.
Setelah itu, klik "Next" dan kamu akan melihat Declaration Summary atau pratinjau dari data yang sudah kamu isi. Periksa kembali data-datanya, jika ada kesalahan kamu bisa kok mengedit bagian yang salah tersebut.
Namun, jika kamu merasa datanya sudah benar, klik Next untuk melanjutkan ke tahap selanjutnya.
Terakhir, baca bagian 'Declaration' lalu centang di bagian "Agree to the Declaration". Setelahnya, kamu perlu memasukkan kode Captcha di kolom yang sudah disediakan, kemudian klik "Verify".
Dan..pengisian sudah selesai! Kamu hanya perlu klik "Go to Declaration Receipt" untuk melihat barcode yang berisi data-data yang sudah kamu isi.
Kamu bisa mengambil screenshot di layar tersebut untuk jaga-jaga ketika ponsel kamu sedang tidak ada sinyal misalnya. Lalu seluruh prosesnya sudah selesai!
Selanjutnya, saya juga akan membahas pertanyaan-pertanyaan umum yang sering diajukan seputar SG Arrival Card. Saya akan coba bahas satu persatu. Kalau ada pertanyaan lainnya, silahkan tulis di kolom komentar ya.
Saya mau mengunjungi Singapura untuk liburan; apakah saya harus mengisi SG Arrival Card?
Semua wisatawan wajib mengisi SG Arrival Card sebelum tiba di Singapura. Namun, ketentuan ini tidak berlaku bagi mereka yang hanya transit atau transfer melalui Singapura tanpa mengajukan izin imigrasi; atau warga negara Singapura, penduduk tetap, pemegang Izin Tinggal Jangka Panjang*) yang memasuki Singapura melalui Pos Pemeriksaan Darat.
*Izin Tinggal Jangka Panjang mencakup pemegang Izin Pelajar, Izin Tanggungan, Izin Kunjungan Jangka Panjang, dan Izin Bekerja
Apakah saya bisa mengajukan SG Arrival Card untuk beberapa perjalanan dalam satu "Group Submission"?
Tidak bisa. "Group Submission" ditujukan untuk sekelompok orang yang melakukan perjalanan bersama ke Singapura dalam satu kunjungan saja.
Seberapa cepat saya bisa mengisi SG Arrival Card dan Deklarasi Kesehatan Elektronik?
Kamu bisa mengisi SG Arrival Card hingga tiga (3) hari sebelum kedatangan kalian di Singapura, agar terhindar dari penundaan yang tidak diinginkan saat pemeriksaan imigrasi.
Sebagai contoh, wisatawan yang tiba di Singapura pada tanggal 30 Juni, hanya dapat mengajukan deklarasi kesehatan elektronik mulai tanggal 28 Juni dan seterusnya.
Siapa saja yang wajib mengajukan Electronic Health Declaration?
Semua wisatawan yang datang ke Singapura, termasuk penduduk (warga negara Singapura, penduduk tetap, pemegang izin tinggal jangka panjang*), wisatawan yang terdaftar dalam Frequent Traveller Programme, dan wisatawan asing, diharuskan mengajukan deklarasi kesehatan sebagai bagian dari pengajuan SGAC.
Namun, ketentuan ini tidak berlaku bagi mereka yang hanya transit atau pindah melalui Singapura tanpa memerlukan izin imigrasi, atau penduduk yang masuk melalui pos pemeriksaan darat.
Berbeda dengan pengisian SG Arrival Card di mana warga Singapura bebas atas tanggung jawab tersebut, Electronic Health ini berlaku untuk semua wisatawan yang masuk ke Singapura, termasuk warga-warganya sendiri.
Terima kasih untuk Tutorialnya, ini sangat membantu saya akan travel ke singapura.
Saya ada beberapa pertanyaan ya
Hallo, Kak Yasin. Salam kenal 🙂 Sama-sama ya, senang kalau terbantu. Boleh kak silakan saja kalau ada pertanyaan.
Mau tanya kak klo misalkan penerbangannya hari Kamis sore lalu isi MyICA hari selasa bisa ga ya?
Halo, Kak Faizal. Salam kenal yaa 🙂
Bisa ya, Kak. Pengisian SG Arrival Card itu bisa dilakukan 3 hari sebelum tanggal kedatangan.
siang kak, klo kepulangan pakai kapal ke batam dan beli nya pas hari h itu bagaimana ya pengisian ica nya ?terima kasih
Halo, Kak. Apa maksud kaka itu kepulangan dari Singapura ke Indonesia lewat Batam? Kalau iya, berarti gak usah mengisi ICA, Kak.
Soalnya pengisian SG Arrival Card itu khusus yang akan datang ke Singapura. Kalau pulang dari Singapura gak perlu mengisi 🙂 semoga membantu.
kak saya mau tanaya bagaimna cara mengiirm email.ke ica singapore
Halo, Kak. Maaf kami kurang tau. Mungkin kaka bisa cek link ini ya untuk informasi kontak mereka https://www.ica.gov.sg/contact-us?searchText=&category=all&page=1
Semoga membantu 🙂
Atau, kalau maksud kaka itu ke Singapura-nya bulak balik (jadi pulang di hari yang sama), kaka harus tetep ngisi SG Arrival Card. Pengisiannya sama saja kaya di atas, Kak. Tapi nanti di bagian kepulangannya, sesuaikan saja tanggalnya dengan tanggal kepulangan kaka. Semoga jawaban saya bisa dimengerti ya, kak 🙂
Selamat Pagi Mbak Syfa dan Suami,
Terima kasih atas penjelasannya yang cukup komprehensif.
Izin bertanya, kalau untuk membawa anak, bagaimana pengisiannya ya? apakah si suami saja yg cukup mengisikan pada menu "Group Submission"untuk Istri dan anak-anak? atau tetap diinput secara individual per masing-masing?
dan setiap pengisian itu, apakah bisa diwakilkan dalam 1 aplikasi/gadget saja? misal saya mengisi "individual submission" untuk saya, istri, dan anak-anak.
Terima kasih sebelumnya
Hallo, Mas Arnanda. Sorry for the late response, salam kenal ya 🙂
Betul, Mas. Mas Arnanda cukup melakukan pengisian SG Arrival Card Group Submission. Di sana mas bisa ngisi informasi seluruh anggota keluarga yang ikut, dengan syarat semua informasinya benar dan akurat.
Sepemahaman saya saat baca FAQs di laman resmi web ICA, nanti informasi yang mas isi, sebagai lead traveler, akan di-replicate.
Semoga membantu ya, Mas. Untuk pertanyaan-pertanyaan lain bisa saja ada di link yang saya sertakan di bawah. Terima kasih sudah mampir di blog kami 🙂 enjoy the trip!
https://eservices.ica.gov.sg/sgarrivalcard/
Salam...
Mohon ijin bertanya, jika saya akan ke Singapura tapi tanggal kepulangannya masih tentatif, apakah bisa..? Bagaimana mengisi arrival card-nya..?
Halo, Kak Among. Salam kenal ya 🙂
Kalau tanggal kepulangannya masih tentatif, isi aja dulu tanggal perkiraan kepulangannya ya, Kak. Kalau misalnya ada perubahan, informasi di SG Arrival Card itu bisa diubah kok di bagian "Update a Submission" (selama belum expired ya).
Informasi di atas ada di pertanyaan nomor 10 di link di bawah ya Kak. Semoga membantu 🙂
https://eservices.ica.gov.sg/sgarrivalcard/
selamat siang mba syfa dan suami,
izin bertanya mba. berarti SG-AC hanya bisa di isi kalo kita udah dapet tiket penerbangan nya ya?
bagaimana jika saya baru dapet tiket sehari sebelum keberangkatan, apakah bisa langsung Isi SG-AC nya untuk keberangkatan esok harinya? tidak hrs 3 hari sebelum keberangkatan?
terimakasih
Halo, Mas Iqbal. Salam kenal ya 🙂
Bisa kok, Mas. 3 hari sebelum itu maksudnya yang paling early
Jangankan ngisi H-1, ngisi pas landing di Singapura jg bisa 😁
Halo ka , saya mau menanyakan lagi agar tidak keliru , saya rencana mau ke bangkok tapi transit ke singapura dan berangkat langsung tanpa menginap , berarti tidak perlu isi ICA ya ? Atau ttp harus isi mohon pencerahan nya ka agar lebih paham lagi 🙏🏿
Halo kak Aisyah, kalau kita transitnya tidak keluar bandara, itu gak perlu isi ICA yaa
Halo ka saya mau bertanya, saya akan liburan ke singapore bersama adik kandung usia 16 tahun, tanpa orang tua kandung
Apakah diperlukan consent letter ya?
Halo, Kezia. Sebetulnya kami berdua gak punya capability untuk menjawab ini ya.. tapi seharusnya gak perlu consent letter sih. Jadi boleh-boleh saja kalau Kezia umurnya sudah cukup untuk 'menemani' adik, jadi Kezia sebagai orang tuanya aja gitu. Selama passpor masih berlaku harusnya aman ya, apalagi traveler dari Indonesia sudah bisa pakai auto gate clearance kan di Changi.
Semoga membantu ya, semoga travelingnya juga lancar!
Assalamualaikum. Kak Syifa , izin bertanya, jika saya dan keluarga pergi ke Singapura naik bus dari Malaysia, bagaimana prosedur nya ya kak ? Apakah mengisi formulir juga ? Dan bagaimana jika kami hanya bepergian PP tanpa menginap, mohon bantuannya ya kak , terimakasih sebelumnya kak.
Waalaikumsalam. Hai, Mutiara. Salam kenal ya 🙂
Kalau ke SG naik bus dari Malaysia tetap ngisi SG Ariival Card ya walaupun PP tanpa menginap. Pengisiannya sama saja seperti prosedur di atas, tapi isinya sesuaikan dengan kondisi masing-masing, misal ke SG nya naik apa, dll. Tanggal kepulangan juga berarti isi aja dengan tanggal di hari itu. Semoga membantu ya! Enjoy liburannya <3
Hallo kak mau tanya, untuk saat ini msh ada airport tax ga ya kl mau plg ke Indonesia dari singapore?
Kl ada brp kisaran tax nya?
Trmksh semoga berkenan menjawab..
Salam
Hallo, Riska. Salam kenal ya 🙂
Airport tax itu biasanya sudah termasuk di tiket pesawat yang kita beli, jadi kita gak bayar tax nya secara perorangan gitu ke petugas. Kalau dari Changi ke Jakarta itu biaya tax nya di kisaran 600 ribuan, kalau dari Jakarta ke SG itu sekitar 250 ribu. Makanya tiket pulangnya tuh biasanya lebih mahal hehe.
hallo kak ,mau tanya
rencana saya mau liburan ke singapura . apakah perlu visa? atau pasport saja sudah cukup?
terima kasih
Halo, Kak Gama. Untuk traveler Indonesia yang mau ke Singapura itu gak perlu VISA ya, cukup paspor dengan masa berlaku setidaknya 6 bulan sebelum keberangkatan. Untuk detil-detil lainnya Kak Gama boleh cek artikel-artikel di bawah ini ya:
1. https://syfaganjarstory.com/syarat-masuk-singapura/
2. https://syfaganjarstory.com/hal-yang-harus-disiapkan-sebelum-ke-singapura/
Assalamualaikum kak syifa...ijin bertanya
Minggu depan ibu dan teman2 ibu akan berkunjung ke singapura.
Apakah saya bisa bantu mengisi aplikasi MyICA menggunakan hp dan akun saya yg sdh ada.(namun saya tidak ikut dirombongan ibu)
Terima kasih kak sehat selalu
Waalaikumsalam, Kak Hanung. Salam kenal yaa 🙂
Pake aplikasi MyICA di hp dan akun kaka ya? Bisa ya, Kak. Nanti pas aplikasinya udah kebuka, Kak Hanum klik tanda (+) yang ada di kanan bawah, terus klik "Add Profile", nah baru deh isi dengan profil/data pribadi Ibu dari awal. Semoga membantu ya, Kak 🙂
Assalamualaikum Kak...
Kalo misal pulangnya dgn bus ke johor , pengisian ICA nya bagaimana ya kak?
Waalaikumussalam Kak Lika,
Pengisiannya seperti yang tercantum di contoh aja kak, nanti pas di kolom "Next City / Port of disembarkation after Singapore" itu diisi sama Johor Bahru
kan waktu isi ICA ada pertanyaan apakah lagi batuk, demam dll, Jika saya jawab iya, maka akibatnya apa ya?
Halo, Kak Jonathan. Kami kurang tau, Kak soalnya belum pernah. Tapi kalo Kak Jonathan gak enak badan atau ada riwayat demam/batuk kami sarankan istirahat dulu ya sebelum traveling 🙂
thn 2024 ini br pny rencana mau liburan ke SG berdua suami utk pertama kalinya tp tanpa travel agent. serach di gugel pengalaman org2 kesana eh nemu blog ini. penjelasan informasinya detail dan helpful. Thanks a lot ya kak! 🙂 ;D
Waaah seneng banget ih Kak! Semoga liburannya lancar dan sehat-sehat ya! Kami berdua happy banget bacanya <3
Kak, pulangnya juga harus isi ICA ini ya?
Pulang dari SG ke Indonesia? Gak perlu isi ICA, Kak. Kalau baru tiba di Indonesia sepulang dari luar negeri itu ngisinya EDC. Lengkapnya ada di sini kak 🙂 https://syfaganjarstory.com/cara-mengisi-ecd-bea-cukai-indonesia/
Kak, mau tanya : rencana penerbangan saya dari KL ke Jakarta transit 21 jam di Singapore, rencana mau keluar singapore namun nanya tidurnya di bandara karena penerbangan ke jakarta nya pagi besoknya. Trus di form ICA mengisi akomodasi selama di Singaporenya diisi apa ya kak ? Mohon pencerahannya kak. Terimakasih
Halo, Kak iPut. Maaf sebelumnya tapi kami kurang tau. Kalau misalnya kaka nginepnya di hotel bandara tinggal masukin aja nama hotelnya di form. Tapi kalau kaka tidurnya di area bandara kami kurang tau. Maaf ya 🙂
izin bertanya kalau pulangnya transit di KL hanya 1 jam apakah next city setelah Singapore nya tetap Tangerang, Indonesia atau KL ya? Terima kasih
Hi Kak Ivana, kalo transit dulu di KL, next city-nya diisi KL aja kak
informatif sekali blognya, sangat bermaat untuk orang yang baru pertama kali mau ke singapura kayak saya, terima kasih mba syfa dan mas ganjar, semoga selalu diberikan kesehatan dan rejeki, aamiin
Hai, Mas. Makasih banyak ya, aamiin ya Allah. Semoga liburannya seru, enjoy, sehat ya Mas 🙂