Hotel dan hostel merupakan dua jenis penginapan yang cukup populer di kalangan wisatawan. Keduanya menawarkan harga dan layanan yang berbeda sehingga bisa menjangkau target pasar dari kalangan yang berbeda pula.
Baik hotel ataupun hostel sama-sama memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Nah, buat kamu yang sedang kebingungan memilih antara hotel atau hostel, di artikel ini saya akan membahas apa saja perbedaan dari kedua penginapan tersebut.
Perbedaan utama dari hotel dan hostel terletak pada jenis kamarnya. Untuk hotel, setiap kamarnya biasanya terdiri dari satu bed, dua bed, hingga lebih dari 3 bed untuk kamar berjenis family room. Namun semua jenis kamar tersebut hanya bisa dibooking oleh satu tamu saja.
Sedangkan untuk hostel, mereka biasanya menggunakan kamar berjenis dormitory atau asrama. Di dalam kamarnya ini terdapat beberapa kasur tingkat atau bunk bed yang bisa ditempati oleh banyak tamu sekaligus, mulai dari 4 orang hingga 12 orang atau lebih.
Jadi ketika kita booking kamar di hostel, kita sebenarnya hanya booking tempat tidurnya saja, bukan kamarnya. Nantinya di dalam kamar tersebut kita akan tidur bersama dengan beberapa tamu lainnya. Kamarnya ini biasanya ada yang khusus untuk perempuan, khusus untuk laki-laki, atau campuran.
Akan tetapi, sekarang banyak hostel yang juga sudah menyediakan private room untuk tamunya. Jadi kita bisa memesan satu kamar sekaligus seperti saat kita memesan kamar hotel, namun tetap dengan fasilitas seperti hostel.
Selanjutnya kita bahas amenities atau perlengkapan yang kita dapatkan di dalam kamar. Untuk hotel, perlengkapan basic yang kita dapatkan biasanya adalah sabun, shampo, sikat gigi, pasta gigi, handuk, sandal, dan air minum.
Perlengkapan tersebut tentunya akan jauh lebih banyak lagi jika kita menginap di hotel yang lebih tinggi bintangnya. Misalnya, ada hotel yang juga menyediakan hair dryer, setrikaan, hingga mini bar di dalam kamarnya.
Sedangkan apabila kita menginap di hostel, perlengkapan basic-nya biasanya masih sama seperti yang kita dapatkan di hotel. Bedanya, biasanya kita harus mengambil sendiri berbagai perlengkapan tersebut di lobby hostel.
Bahkan di beberapa hostel, seprai dan sarung bantal juga harus kita ambil dan pasang sendiri di kasur kita. Nantinya setelah kita selesai menginap, seprai dan sarung bantal tersebut harus kita lepas lagi dan kita kembalikan ke lobby hostel.
Untuk perlengkapan lainnya seperti hair dryer dan setrikaan biasanya tidak tersedia di kamar tetapi disediakan di tempat khusus. Kita bisa menggunakan perlengkapan tersebut secara bergantian dengan tamu hostel yang lainnya.
Setiap kamar hotel sudah dilengkapi dengan kamar mandi beserta dengan toilet dan wastafelnya. Kamar mandi ini tentunya hanya bisa digunakan oleh tamu yang menempati kamar tersebut sehingga penggunaannya lebih fleksibel.
Berbeda halnya untuk hostel, di mana kamar mandinya terkadang berada di dalam kamar ataupun di luar kamar. Untuk kamar mandi yang berada di dalam kamar biasanya bentuknya tidak jauh berbeda dengan kamar mandi yang ada di hotel.
Akan tetapi untuk kamar mandi yang berada di luar kamar, biasanya ditempatkan di area khusus yang terdiri dari beberapa kamar mandi sekaligus. Terkadang, toilet, shower, dan wastafel juga dipisahkan sehingga para tamu bisa menggunakannya secara simultan.
Yang menjadi kekurangan dari kamar mandi di hostel ini tentu saja fleksibilitas waktunya. Terkadang di waktu-waktu tertentu, kamar mandinya dipenuhi oleh tamu lain sehingga kita harus mengantri terlebih dahulu sebelum menggunakannya.
Baik hotel maupun hostel biasanya sama-sama menawarkan layanan breakfast untuk tamunya. Bedanya, hotel biasanya menawarkan layanan tersebut dalam bentuk buffet ataupun dalam bentuk ala carte di restoran atau diantar ke kamar.
Nah, untuk hostel, fasilitas breakfast ini akan diberikan di ruang makan dan dapur bersama. Di sini para tamu akan diberikan beberapa bahan makanan seperti roti, selai, telur, susu, sereal, dan semacamnya. Berbagai bahan tersebut tentunya harus kita olah sendiri menggunakan peralatan yang disediakan.
Setelah selesai makan, semua alat makan yang kita gunakan juga harus kita cuci sendiri, baik itu piring, gelas, sendok, hingga wajan dan pancinya. Jadi semua alat tersebut harus bersih dan dikembalikan lagi ke tempatnya seperti sedia kala.
Fasilitas umum yang ada di hotel biasanya cukup beragam, tergantung dari kelas hotelnya. Ada hotel yang menyediakan fasilitas kolam renang, restoran, gym, spa, laundry, dan masih banyak lagi. Semakin tinggi kelas hotelnya, biasanya semakin banyak lagi fasilitasnya.
Untuk hostel, fasilitas umumnya tidak sebanyak hotel, namun masih tetap menyediakan fasilitas basic. Salah satunya adalah dapur bersama yang sudah saya ulas di atas. Tidak hanya untuk sarapan, dapur ini juga bisa kita gunakan sepanjang hari untuk memasak berbagai makanan.
Selain itu, saat ini banyak juga hostel yang sudah menyediakan fasilitas mesin cuci dan mesin pengering baju untuk para tamunya. Kedua mesin tersebut biasanya dioperasikan dengan menggunakan koin dan tarifnya juga cukup terjangkau.
Keberadaan dapur dan fasilitas mesin cuci tersebut jelas sangat membantu bagi para tamu hostel yang ingin menghemat budget. Kita bisa membeli bahan makanan dan memasaknya sendiri sehingga harganya jauh lebih murah dibanding membeli makanan di restoran.
Selain itu, di hostel juga biasanya banyak area untuk berkumpul sehingga sesama tamu bisa lebih sering berinteraksi. Hal ini berbeda dengan hotel yang lebih mengedepankan kebutuhan privasi bagi para tamunya.
Hal terakhir yang membedakan antara hotel dan hostel tentu saja dari harganya. Karena fasilitas dan layanan yang diberikan lebih banyak, harga menginap hotel tentunya jauh lebih mahal dibandingkan dengan harga menginap di hostel.
Perbedaan harga ini menjadikan tipe konsumen yang memilih keduanya juga berbeda. Hotel biasanya dipilih oleh para pebisnis, keluarga, atau wisatawan dengan budget yang lebih tinggi. Sedangkan hostel biasanya dipilih oleh para backpacker atau solo traveller yang hanya butuh tempat untuk tidur saja.
Nah itu dia berbagai perbedaan yang bisa kita temukan saat menginap di hotel ataupun di hostel. Kira-kira kamu lebih memilih yang mana, hotel atau hostel?
