Kopi Kenangan adalah salah satu merek kopi lokal yang berkembang pesat di Indonesia. Didirikan pada tahun 2017, merek ini mencuri perhatian dengan konsepnya yang unik dan berbeda dari kafe kopi kebanyakan.
Kopi Kenangan memadukan cita rasa kopi Nusantara dengan sentuhan modern, menyajikan berbagai varian minuman kopi yang tidak hanya enak, tetapi juga menggunakaan penamaan yang unik untuk menu kopinya. Salah satu yang terkenal adalah 'Kenangan Mantan', yakni Kopi Susu yang dipadukan dengan gula aren.
Selain penamaannya yang unik, Kopi Kenangan juga memiliki dua jenis beans berbeda yang pelanggan bisa pilih sesuai dengan selera masing-masing. Beans tersebut adalah Kenangan Blend dan Juwara Beans. Kira-kira apa sih perbedaan dari keduanya? Yuk simak sampai akhir!
Seperti namanya, Kenangan Blend ini merupakan campuran antara kopi arabika dan robusta, yang diracik dari tiga jenis kopi sekaligus—Mandailing, Flores, dan Dampit. Bahkan, mereka juga menambahkan kopi dari Ciwidey serta Robusta West Java.
Kopi Kenangan sendiri mengklaim bahwa campura biji kopi tersebutlah yang membuat Kenangan Blend lebih istimewa. Ketika saya mencoba sendiri memesan Hazelnut Latte dengan pilihan Kenangan Blend, kopinya memang cenderung strong.
Namun, entah kenapa dari segi rasa saya gak merasakan rasa apapun yang mendominasi. Saya memang tidak ahli dalam urusan kopi, tapi saya cukup sering minum kopi. Dan saya rasa tidak ada rasa coffee beans yang khas dari Kenangan Blend. Rasa dan aroma kopi yang tertinggal (after taste) nya justru tidak terlalu kentara.
Mungkin hal ini juga bisa dipengaruhi oleh sirup Hazelnut yang dimasukkan ke dalam kopi, jadi saya bisa aja biased. Selera orang bisa jadi beda-beda kan. Teman-teman yang sering beli Kopi Kenangan juga pasti punya pilihan beans-nya tersendiri.
Yang jelas, kalau kalian pengin kopi yang lebih strong dan tidak ada masalah yang berkaitan sama asam lambung, Kenangan Blend jelas bisa jadi pilihan.
Selanjutnya saya akan membahas Juwara Beans. Juwara ini berasal dari 100% biji kopi Arabika, pure Arabica, tidak ada campuran dengan apa-apa lagi. Biji kopi Arabica konon tidak mengandung kafein dan Chlorogenic Acid yang tinggi.
Dengan begitu, Juwara Beans bisa dikatakan cocok untuk yang punya masalah asam lambung yang tinggi karena tingkat keasaman kopinya rendah.
Oh iya, jika teman-teman ingat, Kopi Kenangan pernah punya menu Light Coffee Series, yang pengertiannya sama seperti yang saya sudah jelaskan di atas. Saya ingat dulu pernah 'kecewa' karena Kopi Kenangan sudah menghapus menu Light Series-nya, eh ternyata mereka cuma ganti nama aja jadi Juwara Beans. Yay!
Rasa Juwara Beans ini lebih sedikit manis dibanding Kenangan Blend. Saya juga bisa merasakan after taste kopi yang lebih bold—sensasi kopi yang lebih nikmat di mulut. Rasanya lebih 'tegas'.
Saya beli Toasted Coconut Latte yang di-upgrade ke Juwara Beans dan rasanya enak banget sampai saya gak pernah beli rasa lain lagi kalau ke Kopi Kenangan.
Aroma dan rasa sirup kelapa panggangnya unik dan gak nyangka aja ternyata dicampur ke kopi jadi perfect padahal selalu pesen versi less sugar. Oh iya, kalian bisa upgrade kopi apapun di Kopi Kenangan dengan Juwara Beans ini, cuma nambah 2 ribu aja!
Jadi itulah perbedaan antara Kenangan Blend dan Juwara Beans yang ada di Kopi Kenangan. Kalau kalian lebih suka kopi yang strong atau light nih? Kasih tau kami di kolom komentar ya!
