Salah satu dari enam kota yang saya dan suami kunjungi di Jepang adalah Osaka. Osaka ini memang salah satu kota favorit turis karena keragaman daya tarik dan landmark-nya, seperti Glico Man Sign di Dotonbori, 10-yen Cheese Coin, Osaka Castle, dan lain-lain.
Kami menginap selama tiga hari dua malam di kota Osaka. Nah, di artikel ini, saya akan mengulas hotel tempat kami menginap selama di kota ini. Yuk simak sampai akhir ya!
Hotel MYSTAYS Sakaisuji Honmachi berlokasi di 1 Chome-4-8 Awajimachi, Chuo Ward, Osaka, 541-0047, Japan. Areanya strategis, tepatnya di pusat kota Osaka.
Dengan empat stasiun kereta dan subway yang dapat dicapai dalam waktu 15 menit saja, mau ke mana-mana tuh rasanya gampang. Stasiun terdekat adalah Stasiun Sakaisuji-Hommachi, yang hanya berjarak sekitar 5 menit berjalan kaki dari hotel.
Hotel ini juga berjarak hanya 30 menit dari Stasiun Shin-Osaka, 12 menit dari Stasiun Osaka, dan kurang dari satu jam dari Bandara Internasional Kansai.
Pemesanan kamar kami lakukan melalui laman resmi hotelnya. Harga kamar per malamnya cukup bersahabat untuk ukuran hotel di pusat kota Osaka, apalagi jika dibandingkan dengan hotel lain di kelas yang sama.
Apalagi waktu itu kami memesan sudah dari jauh-jauh hari, jadi lumayan dapat potongan. Saya pribadi juga menyarankan kamu untuk memesan kamar hotel dari jauh-jauh hari karena biasanya harganya jadi lebih murah, dan beberapa hotel ada yang menyediakan diskon.
Waktu itu kami memilih kamar jenis Apartment Queen dengan ukuran kamar 17m2 dengan harga ¥23,084 (sekitar Rp 2.397.432) untuk tiga malam.
Sepengalaman saya waktu di Jepang, hotel di sana tuh jarang ada yang menyediakan daily cleaning seperti hotel pada umumnya.
Tapi tenang aja, kamu bisa tetap mendapatkan fasilitas daily cleaning dengan biaya tambahan tentunya. Dan biaya tersebut bervariasi, tergantung kebijakan hotelnya.
Berhubung kami memilih tipe apartemen, fasilitas yang ditawarkan sangat lengkap. Disamping fasilitas-fasilitas standard yang biasa ada di kamar hotel, di tipe ini ada microwave oven dan mini kitchen. Cocok deh untuk liburan keluarga terutama yang bawa anak kecil.
Seperti yang saya sebutkan di atas, fasilitas lainnya juga lengkap, seperti televisi, working desk, alat pengering rambut, dan lain-lain.
Ada salah satu fasilitas yang unik, yaitu pants presser; alat untuk merapikan dan menyetrika celana, terutama di bagian lipatannya, supaya terlihat rapi tanpa harus menggunakan setrika biasa.
Selain itu ada juga air purifier dan dehumidifier untuk memfilter udara di kamar dan agar kamar tidak lembab. Terakhir, ada juga kantong yang berisi kabel pengisi daya dengan beberapa konektor USB yang berbeda untuk mengisi daya berbagai perangkat.
Untuk fasilitas kamar mandi, saya tidak pernah kecewa dengan kamar mandi yang ada di hotel-hotel di Jepang. Semuanya bersih, interiornya minimalis tapi sangat fungsional.
Amenities seperti sabun mandi, sampo, conditioner, dan sabun cuci tangan selalu ada dan terisi penuh. Yang paling penting, selalu ada bathtub! Pokoknya enak banget kalau habis cape jalan-jalan seharian, malam-malanya bisa berendam di air hangat.
Buat saya dan suami, meski ukuran hotel ini gak besar-besar amat (di antara 15-17m2), tapi fasilitasnya sudah sangat cukup dan memadai. Apalagi dengan harga rata-rata di Rp 800.000, kami bisa menginap dengan nyaman tanpa tersiksa.
Nah, kalau kamu juga lagi nyari hotel di pusat kota Osaka dengan harga dibawah satu juta rupiah tapi fasilitasnya lengkap dan hotelnya bersih, MYSTAYS Sakaisuji Honmachi bisa jadi pilihan.