Saat kami berbelanja di minimarket, ada satu produk yang kemasannya tidak seperti yang biasa kami lihat. Produk tersebut adalah Yakult dengan kemasan berwarna biru, padahal biasanya Yakult memiliki kemasan berwarna merah.
Setelah kami melihat produknya, ternyata itu adalah varian baru dari Yakult yang diberi nama Yakult Light. Karena penasaran, langsung saja kami membelinya dan mencobanya di rumah. Tidak ketinggalan kami juga membeli Yakult varian originalnya sebagai perbandingan.
Lantas apa saja perbedaan antara Yakult Original dengan Yakult Light tersebut? Nah, berikut adalah beberapa perbedaan yang kami temukan di antara kedua varian tersebut.
Seperti disinggung di awal, perbedaan dari Yakult Original dan Yakult Light paling jelas terlihat pada kemasannya. Pada kemasan pack, plastik pembungkus luarnya didominasi oleh warna merah pada Yakult Original dan warna biru pada Yakult Light.
Pada varian Yakult Light juga terdapat tambahan kata "Light" di bawah logo Yakult-nya beserta dengan tulisan "Less sugar diperkaya Vitamin D & E". Sedangkan di bagian belakang kemasan pack ini tidak tampak perbedaan yang signifikan selain pada kombinasi warnanya.
Untuk kemasan botolnya sendiri perbedaan paling mencolok tampak dari warnanya. Yakult original menggunakan warna merah pada penutup botol dan tulisan di botolnya sedangkan Yakult Light menggunakan warna biru untuk keduanya.
Perbedaan lainnya terdapat pada teks yang ada di leher botol. Pada botol Yakult Original tertulis "Minuman Keluarga Sehat" sedangkan pada botol Yakult Light tertulis "Less Sugar Diperkaya Vitamin D & E".
Perbedaan selanjutnya terdapat pada komposisinya. Kedua varian tersebut sama-sama mengandung Air, Sukrosa, Susu Sikm Bubuk (3.4%), Dekstrosa, Perisa Sintetik, dan Kultur Bakteri Asam Laktat (L. casei Shirota strain).
Akan tetapi yang membedakan, Yakult Light memiliki tambahan komposisi berupa Pemanis Alami Maltitol, Penstabil Pektin, Pemanis Alami Glikosida Steviol, Vitamin E, dan Vitamin D. Oh iya, kedua varian tersebut juga dibuat tanpa pengawet dan pewarna.
Karena komposisinya berbeda, maka secara otomatis akan ada perbedaan pada kandungan nutrisinya. Yang paling signifikan tentu saja kandungan gulanya. Dalam satu botol Yakult Original terdapat 10 gram gula sedangkan Yakult Light hanya memiliki 3 gram gula.
Dari data tersebut dapat kita lihat jika selisih kandungan gula di antara kedua varian tersebut adalah 7 gram. Artinya, Yakult Light memiliki kandungan gula 70% lebih sedikit jika dibandingkan dengan Yakult Original.
Kandungan gula tersebut juga secara otomatis mempengaruhi jumlah karbohidrat total yang terkadung di masing-masing produk. Di Yakult Original, karbohidrat totalnya adalah 11 gram. Sedangkan di Yakult Light, karbohidrat totalnya hanya 6 gram saja.
Kandungan nutrisi lain yang berbeda terdapat pada jumlah garam atau natriumnya. Jumlah garam pada Yakult Original berada pada angka 10mg, sedangkan untuk Yakult Light memiliki kandungan garam yang lebih tinggi yaitu 15mg.
Terakhir, kandungan vitamin dan mineral pada kedua varian tersebut juga memiliki perbedaan. Yakult Original hanya mengandung Kalsium sebesar 4% AKG, sedangkan Yakult LIght mengandung Vitamin D 15%, Vitamin E 8%, dan Kalsium 2%.
Dari perbandingan tersebut, sangat wajar jika Yakult Light mengklaim produknya sebagai minuman yang rendah gula sekaligus kaya akan Vitamin D dan E jika dibandingkan dengan Yakult Original.
Dengan berbagai perbedaan tersebut, lantas apakah ada perbedaan juga untuk rasanya? Setelah kami coba, memang ada perbedaan, namun tidak terlalu signifikan. Rasa asam manis khas Yakult-nya masih tetap terasa meskipun itu varian Light.
Awalnya kami mengira jika rasa varian Light akan sedikit hambar karena kandungan gulanya berkurang. Namun ternyata rasa manisnya masih tetap terasa kuat meskipun manisnya ini berbeda dengan pemanis yang digunakan di Yakult Original.
Hal tersebut mungkin disebabkan karena jenis pemanis yang digunakan di kedua varian tersebut berbeda. Jadi, meskipun Yakult Light ini masih terasa cukup manis, tapi kandungan gulanya jauh lebih rendah dibandingkan dengan Yakult Original.
Menarik bukan? Kami sendiri tampaknya bakal lebih suka dengan Yakult Light karena kelebihannya tersebut. Kalau kamu sendiri bagaimana, tetap di Yakult Original atau mau berpindah juga ke Yakult Light?