Tiket dan boarding pass adalah dokumen yang pasti kita dapatkan ketika akan naik pesawat terbang. Keduanya adalah dokumen yang berbeda, namun banyak orang yang bingung membedakannya atau bahkan menganggap keduanya sama.
Hal tersebut dapat dimaklumi karena tidak semua moda transportasi menggunakan kedua dokumen tersebut. Sebagai contoh, beberapa agen bus dan kapal ferry hanya menggunakan tiket saja untuk para penumpangnya.
Nah, jika kamu menjadi salah satu yang sering kebingungan dengan perbedaan kedunya, kamu tidak usah khawatir. Di artikel ini saya akan membahas perbedaan antara tiket dan boarding pass yang digunakan oleh penumpang pesawat terbang tersebut.
Tiket pesawat adalah dokumen yang membuktikan bahwa penumpang telah memesan dan membayar tempat dalam sebuah penerbangan pesawat. Tiket ini akan diperoleh setelah kita melakukan pembelian secara online ataupun offline.
Tiket yang didapatkan ini bisa berupa tiket fisik berbentuk kertas maupun tiket elektronik (e-ticket) yang dikirimkan ke email. Tiket ini nantinya diperlukan untuk melakukan check-in agar bisa ditukar menjadi sebuah boarding pass.
Tiket pesawat biasanya berisi beberapa informasi penting yang membantu kita mengetahui detail penerbangan kita. Berikut adalah informasi yang umumnya tercantum di tiket pesawat:
Nama lengkap sesuai dengan identitas resmi (paspor atau KTP) yang digunakan untuk memesan tiket.
Nomor penerbangan adalah nomor unik yang diberikan untuk setiap penerbangan. Nomor ini biasanya terdiri dari kode maskapai dan nomor penerbangan (misalnya, GA 789 untuk Garuda Indonesia penerbangan nomor 789).
Informasi tentang tanggal dan waktu keberangkatan (departure time) pesawat juga dicantumkan di tiket. Informasi ini sangat penting untuk memastikan kita datang tepat waktu ke bandara.
Kolom ini berisi bandara asal dan bandara tujuan, termasuk jika ada bandara transit atau penghubung di antara kedua bandara tersebut.
Sebuah kode unik yang terdiri dari kombinasi huruf dan angka, yang berguna untuk mengakses informasi pemesanan atau saat check-in online.
Kolom ini menunjukkan kelas tiket yang dipesan, seperti Ekonomi, Bisnis, atau First Class.
Beberapa tiket juga mencantumkan nomor kursi penumpang, meskipun sering kali nomor kursi baru ditentukan saat check-in.
Informasi tentang batas bagasi yang boleh dibawa juga tercantum dalam tiket yang kita pesan. Biasanya informasi ini mencantumkan bagasi kabin maupun bagasi tercatat.
Boarding pass adalah dokumen yang diperoleh setelah kita melakukan check-in, baik di konter bandara maupun online. Boarding pass ini merupakan dokumen yang memberikan izin kepada penumpang untuk naik ke pesawat.
Singkatnya, tiket pesawat adalah bukti pembelian, sedangkan boarding pass adalah izin untuk naik ke pesawat. Tanpa boarding pass, penumpang tidak bisa masuk ke area keberangkatan di bandara dan menaiki pesawat.
Boarding pass berisi informasi penting yang digunakan penumpang untuk naik ke pesawat dan membantu maskapai mengatur proses boarding. Berikut adalah informasi yang umumnya terdapat di boarding pass:
Nama lengkap sesuai dengan identitas resmi, seperti yang tercantum di tiket pesawat dan dokumen identitas (KTP/paspor). Nama di boarding pass ini biasanya dibalik di mana nama keluarga ditulis terlebih dahulu sebelum nama lainnya.
Menunjukkan nomor penerbangan yang terdiri dari kode maskapai dan nomor penerbangan, misalnya, SQ 950 (Singapore Airlines penerbangan 950).
Informasi tentang nomor gerbang (gate) di bandara tempat penumpang akan naik ke pesawat. Informasi ini sangat penting untuk memastikan penumpang menuju lokasi yang benar di bandara.
Menunjukkan kapan penerbangan akan berangkat. Termasuk juga waktu boarding, yaitu waktu ketika penumpang diharuskan berada di gerbang untuk mulai naik ke pesawat.
Menunjukkan nomor kursi yang telah dialokasikan untuk penumpang di pesawat.
Beberapa maskapai membagi penumpang ke dalam zona boarding untuk mengatur urutan naik ke pesawat. Informasi ini ada di boarding pass untuk memudahkan proses boarding yang teratur.
Sebuah kode unik yang mengidentifikasi pemesanan penumpang. Meskipun kode ini lebih sering dilihat di tiket pesawat, beberapa boarding pass juga mencantumkannya.
Menyebutkan bandara asal dan tujuan penerbangan. Misalnya, CGK untuk Soekarno-Hatta (Jakarta) dan SIN untuk Changi Airport (Singapura).
Menunjukkan kategori tempat duduk yang telah dipilih oleh penumpang, seperti Ekonomi, Bisnis, atau First Class.
Digunakan untuk discan saat penumpang masuk ke area keberangkatan atau ke pesawat. Kode ini digunakan untuk melacak penumpang dan memverifikasi keberangkatan mereka.
Nah itu dia beberapa perbedaan antara tiket pesawat dan juga boarding pass. Sekarang kamu tidak perlu bingung lagi dengan dua istilah tersebut saat akan terbang menggunakan pesawat.