Selain sabun dan pasta gigi, salah satu amenities lain yang biasanya terdapat di kamar mandi hotel adalah shampo. Shampo ini tentu saja sangat berguna untuk membersihkan rambut kita setelah seharian terkena keringat dan juga panas terik matahari.
Namun, tahukah kamu jika shampo yang ada di hotel ini cukup bervariasi, baik itu dari jenis maupun bentuk kemasannya? Nah, di artikel ini saya akan mengulas secara detail berbagai macam jenis dan kemasan shampo yang digunakan di hotel tersebut.
Yang pertama akan saya bahas adalah jenis shamponya. Shampo di hotel mungkin tidak seperti yang biasa kita gunakan di mana shampo tersebut hanya berfungsi untuk keramas saja. Beberapa hotel biasanya menyediakan shampo yang juga bisa dipakai sebagai sabun mandi dan kondisioner.
Sepengalaman saya, terdapat 3 jenis shampo yang biasanya digunakan di hotel jika melihat dari kandungan beserta dengan fungsinya, yaitu:
Yang pertama adalah shampo yang memang fungsinya hanya sebagai shampo saja. Banyak hotel menyediakan shampo dalam bentuk standar yang hanya berfungsi untuk membersihkan rambut. Shampo ini biasanya cukup untuk penggunaan sehari-hari dan dirancang untuk semua jenis rambut.
Karena memang tujuannya agar cocok untuk mayoritas tamu, maka jarang sekali ada hotel yang menyediakan shampo yang spesifik untuk jenis rambut tertentu, seperti rambut rontok, rambut berketombe, dan lainnya.
Dibanding menyediakan shampo dan kondisioner secara terpisah, saat ini banyak hotel yang lebih memilih untuk menyediakannya dalam satu kemasan. Artinya, shampo yang disediakan tersebut sudah mengandung kondisioner yang dapat melembutkan dan melembabkan rambut.
Produk 2-in-1 ini jelas sangat menguntungkan bagi tamu karena mereka tidak perlu membawa produk kondisioner sendiri. Selain itu, pihak hotel juga bisa lebih menghemat biaya dengan menggunakan produk shampo plus kondisioner ini.
Untuk lebih menghemat biaya lagi, saat ini banyak juga hotel yang menyediakan produk serbaguna yang berfungsi sebagai shampo sekaligus sabun mandi. Produk ini biasanya terdapat pada hotel murah seperti hotel bintang 2 ke bawah.
Meskipun praktis, produk ini tentu saja tidak seideal shampo dan sabun mandi yang terpisah, terutama bagi mereka yang memiliki preferensi atau kebutuhan khusus untuk perawatan rambut dan kulit.
Selain pada jenis dan fungsinya, shampo di hotel juga bisa dibedakan dari kemasannya. Saat ini, setidaknya ada 3 jenis kemasan yang digunakan untuk mengemas shampo di kamar mandi hotel, yaitu:
Hotel-hotel budget atau penginapan kecil sering kali menyediakan shampo dalam kemasan sachet sekali pakai. Kemasannya yang ekonomis dan mudah dibuka membuat sachet menjadi pilihan praktis bagi tamu yang hanya menginap satu atau dua malam.
Pihak hotel biasanya akan memberikan shampo sachet baru setiap harinya untuk tamu yang menginap lebih dari satu malam. Karena bentuknya yang kecil, shampo sachet ini mudah dibawa pulang dan tidak memerlukan banyak ruang dalam bagasi.
Jenis kemasan ini adalah yang paling umum ditemukan di hotel-hotel. Botol kecil biasanya berukuran 30-50 ml dan cukup untuk beberapa kali penggunaan. Botol kecil seringkali memiliki desain yang menarik dengan label hotel atau merek tertentu.
Jika isi shamponya sudah habis, pihak hotel biasanya akan memberikan botol yang baru. Sama seperti shampo sachet, tamu biasanya boleh membawa pulang botol shampo kecil ini. Karena bentuknya yang unik, kita juga bisa memberikannya sebagai suvenir untuk teman atau kerabat.
Saat ini sudah banyak hotel yang mengkampanyekan gerakan peduli lingkungan. Salah satu caranya adalah dengan mengurangi limbah plastik yang digunakan untuk kemasan shampo. Oleh karena itu, saat ini banyak hotel yang beralih menggunakan dispenser atau tube besar untuk wadah shamponya.
Dispenser ini terpasang di dinding kamar mandi dan akan diisi ulang secara berkala oleh staf hotel. Selain ramah lingkungan, dispenser juga memastikan tamu selalu memiliki sampo yang cukup selama menginap di hotel.
Kami sendiri sangat suka dengan sabun atau shampo dalam bentuk dispenser atau tube besar ini karena kami tidak perlu repot meminta shampo baru jika yang lama sudah habis.
Namun, dispenser dan tube besar ini jelas tidak bisa dibawa pulang oleh tamu. Sebenarnya kita bisa memindahkan sebagian isinya ke wadah lain untuk dibawa pulang, namun hal tersebut terkesan kurang etis.
Nah itu di berbagai jenis shampo yang digunakan di hotel, baik itu dari jenisnya ataupun kemasannya. Sebagai catatan, tidak semua hotel menyediakan shampo sebagai amenities-nya, terutama di hotel budget. Oleh karena itu, kita bisa menanyakannya terlebih dahulu ke pihak hotel untuk memastikan ketersediaannya.
