Apa kamu sedang berencana ke Hong Kong dan mencari tempat makan halal yang nyaman dan juga enak? Kalau iya, berarti pas nih!
Di artikel ini, saya akan mengulas Islamic Centre Canteen, sebuah restoran yang berada di dalam kompleks Masjid Ammar and Osman Ramju Sadick Islamic Centre.
Berada di lokasi yang strategis dengan suasana yang nyaman, tempat ini cocok buat kamu yang ingin menikmati hidangan halal sambil merasakan kehangatan komunitas Muslim di Hong Kong. Yuk simak sampai akhir!
Islamic Centre Canteen terletak di lantai 5 Masjid Ammar, yang beralamat di 40 Salvation Army Street, Oi Kwan Rd, Wan Chai, Hong Kong.
Untuk mencapai tempat ini, kamu bisa turun di Causeway Bay MTR Station dan keluar di exit A, kemudian berjalan kaki sekitar 10 menit. Alternatif lainnya, kamu bisa turun di Wan Chai MTR Station dan keluar di exit A3.
Resto ini buka setiap hari dari jam 10:00 hingga 20:00. Menurut informasi yang saya dapatkan dari sini, restoran ini hanya diperuntukkan bagi Muslim dari hari Jumat hingga Minggu serta pada hari libur nasional.
Setibanya di Islamic Centre, suasananya tenang sekali. Di lantai satu ada satu resepsionis dan fasilitas wudhu. Lantai 2 itu ruang solat untuk laki-laki, dan lantai 3 untuk perempuan.
Sementara lantai 4 digunakan sebagai ruang kelas. Nah baru deh di lantai 5 nya resto halal ini. Tenang aja, ada lift kok!
Suasana di dalam restorannya ramai dan penuh dengan pengunjung. Tempatnya cukup luas dengan meja-meja besar beralas taplak putih.
Staf restorannya ramah dan mampu berbahasa Inggris serta Kanton. Oh iya, saya menyarankan pengunjung untuk datang saat brunch atau makan siang sebelum jam 14:30, karena sebagian menu biasanya sudah habis setelah waktu tersebut.
Pengunjung juga diharapkan berpakaian rapi dan sopan mengingat tempat ini berada di dalam kompleks masjid.
Islamic Centre Canteen punya beragam menu Chinese food dan aneka dimsum yang telah tersertifikasi halal. Dimsum menjadi menu andalan yang wajib dicoba di sini.
Untuk memesan dimsum, kita akan diberikan kartu order berwarna hijau yang kemudian dibawa ke penjaga stall dimsum.
Sementara itu, untuk memesan makanan lainnya, kita cukup memanggil staf dan melakukan pemesanan langsung dari meja.
Untuk menu selain Dimsum, saya dan suami gak kesulitan memilih menu yang diinginkan karena sebagian besar makanan yang dijual itu mirip-mirip sama di Indonesia, tipikal Chinese Food yang bisa di-pairing sama nasi.
Ada Ikan bumbu asam manis, sliced beef + brokoli, aneka Tahu, dan lain-lain. Let me tell you, pilihan makanannya banyak. Kamu tinggal menentukan aja lagi mau makannya apa, entah itu ikan, ayam, daging sapi, nasi, mie, bihun, atau sayur.
Setelah jalan-jalan di Victoria The Peak, kami lanjut makan siang di sini! Berhubung laper banget (lol), kami pilih menu yang ada nasinya. Ini dia yang kami coba:
Yang ini pesanan saya, ayam bumbu asam manis + nasi. Kalau ditanya, enak gak makanannya? Jawabanku enak! Saya memang suka chinese food karena jenis-jenis makanannya tuh memang definisi "comfort food", gak aneh-aneh. Yang penting ada nasi + protein + sayur.
Menu yang saya pesan ini ayamnya dipotong-potong kecil, lalu ditumis menggunakan kecap manis, kecap asin, saus tiram, bawang bombay, paprika hijau, dan paprika merah.
Tekstur ayamnya masih sangat juicy, bukan tipe yang matang sempurna sampai keras. Tapi masih aman untuk dikonsumsi kok. Supaya lebih kenyang, saya memesan satu porsi nasi terpisah.
Selanjutnya, suami saya memesan Mutton Curry. Mutton adalah daging yang berasal dari kambing dewasa, biasanya usianya lebih dari satu tahun.
Daging ini cenderung memiliki rasa yang lebih kuat (flavourful) dan tekstur yang lebih keras dibandingkan dengan daging kambing muda (lamb).
Bumbu kari yang digunakan di sini khas Kari India atau Pakistan, jadi bukan Kari Jepang. Selain daging kambing, ada juga potongan kentang rebus dalam satu porsi Mutton Curry ini. Ditambah dengan nasi, karbonya jadi double hahah.
Berhubung suami suka banget sama daging kambing, jadi menurut dia menu ini enak-enak aja, porsinya juga jelas mengenyangkan. Tekstur dagingnya juga lembut dan mudah dipotong, berarti jago nih yang masaknya. Di-pairing sama Teh Tarik makin mantep!
Nah, itu dia pengalaman kami makan makanan halal di Islamic Centre Canteen Hong Kong. Restoran ini sudah terkenal di kalangan wisatawan muslim yang berkunjung ke Hong Kong. Kalau kamu sudah pernah ke sini belum? Atau ini memang sudah jadi wishlist?