Saat kita membeli paket My Box di Pizza Hut, kita akan diberikan 5 pilihan untuk jenis pizza yang kita inginkan, yaitu Meaty, Cheesy Frank, Tasty tuna, Beef BBQ, dan Creamy Chicken. Seringkali kita bingung dengan isi dan topping dari berbagai pizza tersebut.
Jika kita membeli di tempat mungkin kita bisa langsung menanyakan ke staff Pizza Hut-nya. Namun jika kita membeli lewat ojek online seperti Go-Food, Grab Food, atau Shopee Food, terkadang kita bingung harus bertanya ke siapa.
Nah, buat teman-teman yang mengalami hal tersebut, di artikel kali ini kami akan membahas apa saja isi dan topping dari salah satu pizza di paket My Box tersebut yaitu Cheesy Frank Pizza Hut. Seteleh membaca artikel ini, semoga teman-teman bisa memilih pizza yang sesuai dengan keinginan ya.
Cheesy Frank pizza yang ada di paket My Box ini berjenis PAN Personal sehingga ukurannya tidak terlalu besar. Pizza ini dipotong menjadi 4 bagian yang simetris. Nah berikut adalah isi dan topping dari Cheesy Frank Pizza Hut ini:
Topping pertama yang terdapat dalam Cheesy Frank adalah sosis sapi, atau Frankfurter Würstchen (Frankfurt sausage) yang diadopsi dari bahasa Jerman. Itu menjelaskan kenapa nama menu ini ada unsur 'Frank' nya.
Sosis sapi yang digunakan dalam pizza ini ukurannya tidak besar. Satu sosis ukuran besar dipotong-potong kecil lalu disebar di setiap bagian Pizza-nya. Mungkin karena ukuran Pizza nya pun Pan Personal ya, jadi ukuran topping-toppingnya pun pasti disesuaikan.
Selain itu, terdapat potongan bawang bombay sebagai pelengkap dari Pizzanya. Beberapa bawang bombay nya terlihat seperti ada yang 'terbakar' karena efek oven. Tapi hal tersebut tidak menganggu rasa, bahkan bawangnya bisa elevate keharuman pizzanya.
Selanjutnya ada topping yang gak kalah penting untuk Cheesy Frank Pizza, yaitu Keju Mozarella. Kalau gak ada keju gak mungkin dinamakan Cheesy kan, hehehe. Mungkin Mozarella ini agak sedikit sulit untuk diperlihatkan karena dia sudah tercampur di permukaan Pizza sebelum ditaburi oleh topping lain.
Namun, keju Mozarella ini akan terasa ketika digigit karena kejunya melted dan kenyal. Hal ini disebabkan karena keju Mozarella terbuat dari 100% susu sapi dengan kadar air yang lebih rendah dibanding kadar lemak. Makanya teksturnya bisa kenyal, meleleh, dan rasanya gurih.
Nah, sekarang kita bahas sausnya. Dalam Cheesy Frank, ada saus tomat yang diolesi langsung pada permukaan pertama pizzanya. Sausnya tidak terlalu encer karena sudah melalui proses pemanggangan.
Selain saus tomat, terdapat saus keju yang disimpan sebagai 'topping terakhir' karena terlihat masih fresh dan menghiasi keseluruhan topping dari pizza tersebut. Awalnya saya berpikir ini saus mustard, namun ketika dimakan jelas ini saus keju karena rasanya yang gurih dan cheesy.
Yang terakhir, terdapat taburan Oregano di atas pizzanya. Oregano ini daun aromatik yang biasa ditemukan untuk taburan makanan-makanan Italia, contohnya Pizza. Herbs ini memberikan wangi yang unik untuk Pizzanya.
Seperti namanya, Pizza Cheesy Frank ini punya rasa yang cenderung gurih yang dihasilkan dari saus keju dan taburan keju mozarellanya yang meleleh. Menurut saya selebihnya tidak ada rasa yang mencolok atau mendominasi. Rasa asam dari saus tomatnya juga standar saja, seperti saus tomat untuk pizza pada umumnya.
Namun, keunggulan dari Personal Pizza ini adalah terdapat pilihan Pan Pizza di mana ketebalannya sangat pas, tidak terlalu tipis atau tebal. Jadi jika dipasangkan dengan topping seperti saus keju dan potongan daging/sosis tidak akan terasa enek dan cepet kenyang.
Nah itulah berbagai toping dan isi yang terdapat pada Cheesy Frank Pizza Hut. Pizza ini bisa kita temukan pada berbagai paket My Box yang meliputi My Box Pizza, My Box Plus Pizza, dan My Box XL Pizza, dan My Box XL Mix.