Sebagai orang asli Majalengka, tentu saya sudah tidak asing lagi dengan yang namanya buah mangga. Di mana-mana saya bisa dengan mudah menemukan pohon mangga, bahkan di pekarangan rumah saya sendiri pun ada banyak pohon mangga yang tumbuh.
Saat musim mangga tiba, banyak pemilik pohon mangga yang memanen atau ngunduh buah mangga sebelum matang di pohon. Alasannya biasanya karena mangganya akan dijual dan khawatir dimakan kelelawar jika sudah matang di pohon.
Maka dari itu, jika kita membeli mangga di pasar atau di supermarket, biasanya mangganya tersebut belum benar-benar matang. Mangga tersebut memang sudah tua, namun masih harus menunggu beberapa hari lagi sampai benar-benar manis dan matang.
Nah, kalau teman-teman sudah tidak sabar menunggu mangga tersebut matang, ada beberapa cara mudah yang bisa dilakukan untuk mempercepatnya. Cara ini sangat sederhana tanpa menggunakan karbit dan sering saya gunakan agar mangga yang baru dipanen dari pohon bisa segera matang.
Cara pertama dan paling mudah untuk mempercepat pematangan buah mangga adalah dengan membiarkannya pada suhu ruang. Suhu ruang yang cenderung hangat dapat membantu mempercepat produksi gas etilen dari mangga.
Gas etilen sendiri dikenal sebagai hormon tumbuhan yang berperan penting dalam berbagai proses fisiologis, termasuk untuk pematangan buah. Oleh karena itu, kita bisa menyimpan mangga di tempat yang hangat, seperti di atas meja atau di dekat jendela yang menerima banyak sinar matahari.
Namun ingat, jangan menyimpan mangga yang belum matang di dalam kulkas atau lemari es. Suhu dingin di dalam kulkas akan memperlambat proses pematangannya. Selain itu, mangga yang matang di dalam kulkas juga biasanya rasanya kurang begitu manis.
Agar semakin mempercepat proses pematangannya, saya juga sering membungkus mangga dalam kantong kertas. Metode ini akan mengurung gas etilen yang dihasilkan oleh mangga sehingga terkonsentrasi dan mempercepat pematangannya.
Caranya cukup mudah, kita hanya tinggal mengambil mangga lalu membungkusnya dengan kertas atau koran. Bungkus mangga tersebut dengan rapat untuk menjaga gas tetap berada di dalam. Selanjutnya, silakan simpan mangga di dalam suhu ruang.
Dalam beberapa hari, kita biasanya akan mulai melihat perubahan warna dan tekstur pada kulit mangga yang menandakan jika mangganya sudah mulai matang.
Cara selanjutnya untuk mempercepat pematangan buah mangga adalah dengan memendamnya dalam beras. Metode ini adalah cara tradisional yang sering saya temukan dari zaman dahulu untuk mempercepat pematangan buah, termasuk untuk buah mangga.
Caranya juga cukup sederhana, kita hanya tinggal memasukkan mangga ke dalam wadah, lalu isi wadah tersebut dengan beras. Agar lebih mudah, kita juga bisa langsung memasukkan mangga ke tempat berasnya disimpan, seperti di karung, ember, dan lainnya.
Memendam mangga dalam beras ini memiliki fungsi yang sama seperti membungkusnya dalam kertas, yaitu untuk mengurung gas etilen dari mangga. Pastikan untuk memeriksa mangga secara berkala untuk memastikan mangganya tidak menjadi terlalu matang.
Metode terakhir yang bisa kita lakukan adalah dengan menyimpan mangga di dekat buah pisang yang sudah matang. Buah-buahan seperti pisang dan apel biasanya memproduksi gas etilen yang cukup banyak saat matang sehingga bisa mempercepat pematangan buah lain di sekitarnya.
Maka dari itu, kita bisa meletakkan buah mangga di keranjang buah atau di tempat lain bersama dengan buah pisang. Agar lebih cepat lagi, kita bisa membungkus buah mangga dan buah pisang secara bersamaan menggunakan kertas atau koran.
Nah itu dia 4 cara yang biasa saya lakukan untuk mematangkan buah mangga secara cepat. Proses matangnya buah mangga tersebut akan bervariasi tergantung dari tingkat kematangannya saat kita simpan. Bisa jadi buahnya matang dalam satu hari atau bisa jadi juga dalam satu minggu.
Penting untuk diingat bahwa hasil terbaik akan dicapai jika mangga yang dipetik atau yang kita beli sudah berusia tua. Jika buah mangganya masih muda, keempat metode di atas mungkin tidak akan berhasil mematangkan buah mangga dengan sempurna.
Jika buah mangga yang disimpan tersebut sudah matang, segera konsumsi atau simpan di dalam kulkas agar lebih awet. Oh iya, untuk mengetahui ciri-ciri buah mangga yang sudah matang tersebut seperti apa, silakan baca artikel yang sudah saya tulis berikut ini: